Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Bandar Lampung Rentan Ketahanan Pangan, Wakil Ketua I DPRD Sidik Efendi Minta Pemkot Tingkatkan Ketahanan Pangan Lokal
Lampungpro.co, 13-Nov-2024

Febri 114

Share

Wakil Ketua I DPRD Bandar Lampung Sidik Efendi (tengah) Saat Rapat Bareng Pemkot Bandar Lampung | Ist/Lampungpro.co

Hal ini telah dilakukan dibeberapa kota besar di Indonesia, untuk meningkatkan ketersediaan pangan dan mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar.

Kedua, melakukan diversifikasi sumber pangan, dimana Pemkot Bandar Lampung harus mengembangkan lebih banyak pilihan pangan lokal yang mudah diakses oleh masyarakat, seperti memperkenalkan tanaman pangan alternatif yang memiliki nilai gizi tinggi dan mudah dibudidayakan di wilayah perkotaan.

"Ketiga, membuat program kesejahteraan sosial dan peningkatan ekonomi, dimana masyarakat rentan pangan seringkali dari kelompok dengan daya beli rendah," ungkap anggota Fraksi PKS DPRD Bandar Lampung ini.

Langkah ketiga tersebut, dilakukan pemerintah agar bisa mengembangkan program bantuan ekonomi dan lapangan kerja untuk meningkatkan pendapatan masyarakat, sehingga mereka memiliki daya beli yang lebih baik untuk memenuhi kebutuhan pangan.

Keempat, melakukan optimalisasi sistem distribusi pangan. Ini untuk memastikan distribusi pangan yang efektif ke wilayah-wilayah rentan pangan, karena infrastruktur yang baik dan efisien untuk transportasi pangan, dapat mengurangi keterlambatan pasokan serta menjaga harga pangan tetap stabil dan terjangkau.

Kelima, peningkatan akses air bersih dan sanitasi, dimana akses terhadap air bersih dan fasilitas sanitasi yang baik penting untuk menjaga kesehatan masyarakat, dan memastikan pangan yang dikonsumsi aman. Oleh karena itu, pembangunan atau perbaikan infrastruktur air bersih di daerah rentan sangat diperlukan.

Keenam, melakukan pelatihan dan edukasi masyarakat. Pemkot Bandar Lampung mengadakan pelatihan tentang gizi, keamanan pangan, dan cara bercocok tanam sederhana dapat membantu masyarakat di daerah rentan, untuk lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan mereka sendiri.

Ketujuh, kolaborasi dengan pihak swasta dan organisasi non pemerintah dalam upaya memperkuat usaha pemerintah dalam menyediakan bantuan pangan, program edukasi, dan infrastruktur yang dibutuhkan untuk mendukung ketahanan pangan di daerah-daerah tersebut.

Melalui pendekatan tersebut, diharapkan daerah-daerah yang rentan pangan di Bandar Lampung dapat menjadi lebih mandiri dan tahan terhadap ancaman kelangkaan pangan. (***)

Editor : Febri Arianto

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

4047


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved