Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Banjir Rob Hantam Pesisir Kota Agung Tanggamus, Aktivitas Warga Lumpuh dan Rumah Rusak
Lampungpro.co, 30-May-2025

Amiruddin Sormin 927

Share

Kondisi banjir rob di Kota Agung. LAMPUNGPRO.CO

TANGGAMUS (Lampungpro.co): Banjir rob akibat gelombang pasang air laut kembali melanda wilayah pesisir Pantai Kota Agung, Kabupaten Tanggamus, pada Kamis (29/5/2025), menyebabkan puluhan rumah warga terendam dan aktivitas ekonomi lumpuh. Warga sempat panik saat gelombang tinggi menerjang pagi hari dan air laut masuk hingga ke pemukiman.

Kepala Seksi Humas Polres Tanggamus, AKP M. Yusuf, mengungkapkan bahwa banjir rob kali ini berdampak cukup serius. Sekitar 20 rumah di Kelurahan Kapuran, Kecamatan Kota Agung, terendam air laut dengan ketinggian mencapai 20 sentimeter. Tak hanya itu, gelombang juga menggenangi Tempat Pelelangan Ikan (TPI) dan dermaga Kota Agung, menyeret pasir dan krokos yang mengganggu aktivitas nelayan dan pedagang.

“Banjir rob menyebabkan aktivitas ekonomi masyarakat terganggu, terutama nelayan dan pedagang ikan yang menggantungkan penghasilan dari TPI,” ujar AKP Yusuf mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rahmad Sujatmiko.

Kerusakan juga terjadi di sejumlah titik, termasuk tanggul laut (sea wall) sepanjang 20 meter yang patah dan amblas akibat hantaman ombak. Salah satu rumah warga yang rusak parah adalah milik Susilawati (45), warga RT 16 Kelurahan Pasar Madang. Dapur dan kamar mandinya porak poranda akibat terjangan air laut.

Menurut Ketua RT 16 Pasar Madang, Suparmin, fenomena pasang laut ini sudah berlangsung sejak Selasa (27/5/2025) setiap pagi sekitar pukul 05.00-09.00 WIB. Namun kali ini, dampaknya jauh lebih luas dan merusak dibanding kejadian-kejadian sebelumnya.

Sebagai respons awal, Polres Tanggamus dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat telah berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan serta aparatur desa dan kelurahan untuk mendata dampak kerusakan, menyalurkan bantuan darurat, dan menyusun langkah mitigasi lanjutan.

“Kami imbau masyarakat pesisir tetap waspada terhadap potensi gelombang tinggi susulan. Pemantauan cuaca terus dilakukan dan peringatan dini akan segera disampaikan jika situasi mengkhawatirkan,” pungkas AKP Yusuf. (**)

Editor: Amiruddin Sormin

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Ketika Diplomasi Teknologi Tiongkok Menembus Lampung

Tantangannya ke depan adalah menjaga kedaulatan data. Kemudian memastikan...

569


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved