"Kami ada tim yang menyeleksi homestay mana saja yang layak mendapatkan program bantuan One Homestay One Toilet ini. Ada kriteria yang dimiliki oleh tim seleksi," ujar Didik Irwanto, Ketua Desa Wisata Pulesari.
Dalam program ini, Pokdarwis memberikan bantuan senilai Rp 2 juta. Uang tersebut diwujudkan dalam bentuk barang untuk kebutuhan membangun toilet.
Bisa berupa keramik, kloset duduk, pintu kamar mandi dan sebagainya. Bentuk barang disesuaikan dengan kebutuhan pemilik homestay dan hasil survei Tim Pokdarwis yang jelas, toilet yang dibangun ini memiliki standar baku yakni bersih dan terang.
Untuk program ini, Pokdarwis Desa Wisata Pulesari bekerja sama dengan toko bangunan. Pihak homestay yang mendapat bantuan tinggal mengambil barang yang dibutuhkan.
Dengan pola ini, diharapkan ada keseragaman kualitas dan jenis barang. "Kendati kami tidak bisa memaksakan semua harus dengan keramik pola ini, dengan cat warna ini. Semua tergantung pemilik. Karena bisa jadi catnya disamakan dengan cat rumah atau kamar mandi yang sudah ada," kata Didik.
Program OHOT ini merupakan bukti bahwa keuntungan pengelolaan desa wisata selama ini kembali ke masyarakat. Pariwisata dari masyarakat, oleh masyarakat dan untuk masyarakat.
Mengingat kehadiran tamu ke Dewi Pule yang terus meningkat dan dalam rombongan besar, ketersediaan toilet menjadi sangat penting.
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4143
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia