Lokasi kecelakaan lalu lintas di Pekon Wates Pringsewu. POLRES PRINGSEWU

PRINGSEWU (Lampungpro.co): Unit Gakkum Satlantas Polres Pringsewu melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan lalu lintas di Jalan Lintas Barat Sumatera (Jalinbar) Pekon Wates, Gadingrejo, Pringsewu, pada Senin dinihari (3/2/2025). Insiden yang terjadi sekira pukul 03.30 WIB dan melibatkan dua kendaraan ini tidak menimbulkan korban jiwa, namun menyebabkan satu mengalami luka berat dan dua lainnya luka ringan.

Kasat Lantas Polres Pringsewu, Iptu David Pulner, mewakili Kapolres Pringsewu AKBP M. Yunnus Saputra, mengonfirmasi kecelakaan terjadi antara sepeda motor Honda Beat BE 4095 EE yang dikendarai Mahmudin (30), warga Desa Sidomulyo, Negerikaton, yang berboncengan dengan Rizal (30), warga Desa Roworejo, Negerikaton, Pesawaran, dengan sepeda motor Honda Beat Street BE 2502 ZM yang dikendarai Rifai (28), warga Pekon Tiuh Memon, Pugung, Tanggamus.

“Berdasarkan hasil olah TKP, sepeda motor Honda Beat BE 4095 EE melaju dari arah Pringsewu menuju Gadingrejo. Saat melintas di jalan menikung, pengendara diduga kehilangan kendali. Sehingga motornya melaju lurus dan menabrak sepeda motor Honda Beat Street BE 2502 ZM yang datang dari arah berlawanan,” ujar Iptu David Pulner pada Senin (3/2/2025) siang.

Akibat kecelakaan ini, Rizal mengalami luka berat di bagian kepala serta luka lecet di tangan dan kaki, langsung dievakuasi ke RSUD Pringsewu untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Sementara itu Mahmudin dan Rifai yang mengalami luka ringan di evakuasi ke RS Mitra Husada Pringsewu.

“Kecelakaan ini juga mengakibatkan kedua kendaraan mengalami kerusakan parah dengan kerugian materil mencapai Rp8 juta, dan saat kedua kendaraan sudah diamankan di kantor Unit Gakkum untuk penyelidikan lebih lanjut” bebernya.

Kasat menegaskan, pihaknya masih menyelidiki insiden ini. Lebih lanjut, Mantan Kasat Lantas Polres Lampung Barat ini mengimbau kepada seluruh pengendara untuk selalu berhati-hati dan tertib dalam berlalu lintas sehingga kejadian serupa tidak kembali terjadi dikemudian hari. (***)

Editor Amiruddin Sormin