BACA JUGA: Viral, Pria Mengaku ASN Mengamuk ke Pedagang di Museum Lampung
Saat beranjak, dia sempat menepuk meja penjual bubur sambil menegur agar mendahulukan orang yang lebih dulu memesan. "Jangan gitu dong. Saya tak jadi makan dan akan pergi ke penjual bubur lain," kata Arfan menepuk meja penjual bubur ayam.
Dia pun bergegas menuju tempat parkir di depan Meseum Lampung. Saat menuju ke mobil itu, dia diikuti oleh Royan, sambil berkata, "Sini dulu, kamu tak boleh marah-marah kepada pedagang kecil," kata Arfan menirukan ucapan Royan.
Lalu Arfan menjawab, "Kapasitas kamu sebagai apa. Seharusnya yang protes itu tukang bubur, bukan kamu."
BACA SEBELUMNYA: Percobaan Penganiayaan, Pria Ngaku ASN Mengamuk di Museum Lampung Dipolisikan
Mendapat jawaban itu, Royan lalu mengatakan sebagai ASN tidak boleh bersikap seperti itu, karena digaji oleh rakyat dan mengatakan membela rakyat kecil. "Orang yang saya tegur saja tak marah, kenapa kamu marah. Apa kamu ada mandat?" kata Arfan.
Setelah itulah dia pergi menuju mobil, lalu mendengar terikan Allahu Akbar...Allahu Akbar, sambil merekam kepergiannya ke mobil. Terkait caption di video yang menyebutkan dia melempar batu, Arfan mengatakan tidak ada batu tersebut. "Saya menunduk sambil seolah-olah ambil batu agar dia berhenti bicara. Saya marah karena dipancing-pancing marah dan membawa-bawa ASN. Padahal saya sudah buka baju ASN saya," kata Arfan.
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1265
Lampung Selatan
3957
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia