BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Dalam kurun waktu dua pekan, jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Bandar Lampung berhasil menangkap delapan pelaku spesialis pencurian kendaraan bermotor (Curanmor), yang kerap beraksi di Bandar Lampung. Ada pun kedelapan pelaku yang ditangkap ini, tercatat ada 21 laporan kepolisian.
Kepala Satreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Rezky Maulana mengatakan, ada pun delapan pelaku yakni Bagaskara (BAW) asal Maringgai Lampung Timur tercatat sudah lima kali beraksi. Kemudian Afri Juliansyah warga Rajabasa Bandar Lampung dan Galih warga Pubian Lampung Tengah, tercatat beraksi dua kali.
"Selanjutnya ada Gusta Efendi asal Jabung Lampung Timur, yang sudah beraksi sembilan kali di Bandar Lampung, yang dilakukan tindakan tegas dan terukur. Kemudian Joni Saputra, tercatat sudah beraksi empat kali di Bandar Lampung," kata Kompol Rezky Maulana saat ekspos di Mapolresta Bandar Lampung, Selasa (30/3/2021).
Kemudian tiga lainnya yakni J. Zulkarnaen dan Apqoriansyah warga Bandar Lampung, lalu Jahtra Wijaya warga Jabung Lampung Timur tercatat sudah beraksi di tiga lokasi. Khusus untuk ketiganya ini, merupakan sindikat pemalsuan surat-surat kendaraan bermotor seperti STNK dan BPKB palsu.
"Khusus untuk pemalsuan surat kendaraan ini, terungkap berawal dari informasi jual beli sepeda motor bodong atau tanpa dokumen yang sah. Dari hasil penangkapan, didapati barang bukti berupa 15 buah BPKB dan 13 lembar STNK yang diduga dipalsu," ujar Rezky Maulana. (PRO3)
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
450
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia