Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Enam Mahasiswa Arsitektur UBL Terpilih Ikuti Program Pertukaran Mahasiswa ke University of Kitakyushu Jepang
Lampungpro.co, 30-Mar-2022

Amiruddin Sormin 1537

Share

Enam mahasiswa Arsitektur UBL peserta pertukaran mahasiswa ke Jepang. LAMPUNGPRO.CO/UBL

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Universitas Bandar Lampung (UBL) kembali mendapat kesempatan mengirimkan mahasiswa Program Studi Arsitektur terbaiknya mengikuti University of Kitakyushu Student Exchange Research Program (UK-SERP) 2022. Pada kegiatan yang dipusatkan di University of Kitakyushu, Jepang ini, UBL berhasil meloloskan enam mahasiswamengikuti program pembelajaran selama satu tahun dan enam bulan. 


Menurut Dr. Eng. Fritz Akhmad Nuzir, Dosen dan Kepala Studio Desain Arsitektur UBL,  kepastian mengikuti program ini disampaikan langsung via email oleh Prof. Bart Dewancher, Head of Department of Architecture, Faculty of Environmental Engineering, the University of Kitakyushu, pada Selasa (29/3/2022).  

Setelah mengikuti proses seleksi, total ada enam mahasiswa yang terpilih. Empat mahasiswa untuk program pembelajaran selama satu tahun yaitu Angga Saputra Efendi, Audra Syifa Thasa, Muhammad Sehan Thahir dan Muhammad Fathur Rizki. Sementara dua mahasiswa lainnya, Daus Maulana dan Rizki Akuan Viktor akan mengikuti program pembelajaran selama enam bulan, kata Frans, sapaan akrab lulusan program Doktor arsitektur dari Jepang ini.

Prodi Arsitekur UBL secara rutin mengirimkan mahasiswa ke Jepang melalui program UK-SERP sejak 2014. Total sampai saat ini ada 27 mahasiswa yang mendapatkan manfaat dari program kerja sama antara UBL dan Universitas Kitakyushu, Jepang ini. 

Program pengiriman mahasiswa ini rutin dilakukan. Selama ini mahasiswa UBL dapat mengikutinya dengan baik, mampu berinteraksi dengan mahasiswa negara lain. Bahkan mampu menyabet berbagai penghargaan lomba desain dari kegiatan workhshop dan seminar internasional yang menjadi bagian dari program ini. 

"Salah satu alumni program ini, Satrio Agung Perwira, pada 2021 lalu diterima menjadi mahasiswa S2 di Universitas Kitakyushu dengan beasiswa dari pemerintah Jepang. Dia mendapatkan kesempatan untuk mengenal banyak profesor di sana dan ikut seleksi beasiswanya, tambah Frans.

Di sisi lain, Ketua Program Studi Arsitektur UBL, Dr. Eng. Haris Murwadi mengaku senang program ini bisa kembali berjalan setelah sempat tertunda karena pandemi Covid-19. Dia berharap para mahasiswa terpilih ini dapat menjadi contoh bagi para mahasiswa lainnya yang berkeinginan belajar di luar negeri. 

"Khususnya dalam menyerap ilmu di negara-negara maju. Manfaatkan semaksimal untuk menambah ilmu, pengalaman belajar serta ikut (aktif) berinteraksi dalam kegiatan workshop dan seminar internasional bagi mahasiswa sekaligus menyerap budaya disana, kata Haris. 

Audra Syifa Thasa, salah satu mahasiswa yang terpilih menceritakan pengalamannya ikuti seleksi program ini. Bersyukur sekali, akhirnya bisa terpilih untuk ikut dalam program pertukaran ini. Sebelumnya saya mengikuti seleksi antar mahasiswa Arsitektur, yang meliputi seleksi desain, keterampilan bahasa, TOEFL, dan sertifikat kegiatan. Salah satu tujuan saya kuliah di prodi Arsitektur UBL adalah supaya mengikuti program UK-SERP ini untuk meningkatkan kemampuan desain dan menambah pengalaman belajar ke luar negeri, tutupnya.

Selanjutnya keenam mahasiswa UBL ini nanti bersama puluhan mahasiswa lain dari berbagai negara di Asia akan bergabung dalam tim untuk mengikuti serangkaian kegiatan workshop, perlombaan, dan konferensi internasional. Mereka akan mempresentasikan hasil penelitian yang dilakukan di negara masing-masing. (***)

Editor: Amiruddin Sormin

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

23074


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved