Garuda Indonesia Tambah Dua Rute ke Cina, Kolaborasi Kementerian Pariwisata (Kemenpar) dengan Garuda Indonesia terus membuahkan hasil.

DENPASAR (Lampungpro.com): Kolaborasi Kementerian Pariwisata (Kemenpar) dengan Garuda Indonesia terus membuahkan hasil. Kali ini maskapai pelat merah itu resmi menambah penerbangan ke dua daerah di Cina.

Garuda Indonesia semakin mengepakkan sayapnya dalam dunia perdirgantaraan. Maskapai yang berdiri pada 1949 itu, kini membukan dua rute baru penerbangan ke dua daerah di Cina. Yaitu Xian dan Zhengzhou. Penerbangan Denpasar - Xian akan dilayani dua kali seminggu. Sedangkan penerbangan menuju Zhengzhou akan dilayani 3 kali dalam seminggu.

"Penerbangan Denpasar - Xian dan Zhengzhou PP ini merupakan pengembangan dari strategi Garuda Indonesia untuk terus memperluas pasarnya di Cina. Saat ini market share Garuda Indonesia pada rute Indonesia - Tiongkok berada pada kisaran 35 persen," kata Direktur Kargo Garuda Indonesia, Sigit Muhartono di Denpasar pada Rabu (31/1).

Menurut Sigit, Pasar Tiongkok memegang peranan penting dalam market internasional Garuda Indonesia. Jumlah kunjungan wisatawan internasional Tiongkok mencapai 120 juta per tahun di seluruh dunia. Dengan angka itu, Garuda optimis dapat memaksimalkan potensi pasar, khususnya melalui pembukaan rute Xian dan Zhengzhou.

"Saat ini Cina merupakan pasar utama Pariwisata Indonesia. Pemerintah telah menargetkan tingkat kunjungan wisatawan Cina ke Indonesia dapat menyentuh angka 10 juta wisatawan pada 2019," ia menambahkan.

Penerbangan Denpasar - Xian akan dilayani pada hari Senin dan Jumat. Sementara penerbangan Zhengzhou - Denpasar juga akan dilayani pada hari Senin, Rabu dan Jumat. Kedua penerbangan itu akan dilayani pesawat Airbus A330-300. Kelas ekonomi berkapasitas 360.

Hingga saat ini, Garuda telah melayani sejumlah penerbangan langsung ke Cina. Di antaranya Jakarta - Guangzhou PP, Jakarta - Beijing PP, Jakarta - Shanghai PP, Denpasar - Beijing PP, Denpasar - Guangzhou PP, Denpasar - Shanghai PP, dan Denpasar - Chengdu PP.

Penerbangan Garuda dari Cina menuju Denpasar juga akan menjadi hub untuk rute-rute domestik lain. Terutama destinasi prioritas seperti Yogyakarta, Ujung Pandang (Makassar), Manado, dan Labuan Bajo.  

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengapresiasi Garuda Indonesia yang menambah rute dari dan menuju Cina. Menurutnya, penetrasi pasar dari Garuda ke kota-kota di Cina akan memudahkan wisatawan berkunjung ke Tanah Air, terutama Bali

"Wisatawan Tiongkok sangat menyukai Bali. Semoga dengan adanya rute dari Garuda, recovery Bali akan menjadi semakin mudah," kata Menpar.