Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

HUT ke-57 Lampung, Wakil Ketua DPRD Harapkan Gubernur Ikut Tangani Tiga Masalah Bandar Lampung ini
Lampungpro.co, 18-Mar-2021

Amiruddin Sormin 906

Share

Wakil Ketua DPRD Kota Bandar Lampung Aep Saripudin. LAMPUNGPRO.CO/PKS

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Keberadaan Kota Bandar Lampung sebagai ibukota Provinsi Lampung semestinya menjadi perhatian serius Gubernur dalam hal pembangunan. Menurut Wakil Ketua DPRD Kota Bandar Lampung Aep Saripudin, Bandar Lampung adalah etalase Provinsi Lampung. Sementara sampai hari ini walaupun Bandar Lampung pembangunan terus meningkat tapi tetap masih ada tiga masalah utama yang harus diselesaikan.


Pertama, masalah banjir di musim hujan perlu penangan yang konfrehensif. Tidak hanya normlisaai sungai, tapi juga diperlukan masterplan drainase sebagai penataan aliran air jika musim hujan datang untuk menghindari banjir. Selain itu pembangunan embung kota dan reboisisasi kawasan gunung dan perbukitan yang membutuhkan kordinasi dengan kabupaten yg bersebelahan dengan Bandar Lampung dan juga menjadi kewenangan Gubernur.

Kedua, kemacetan lalu lintas. Ini sudah menjadi masalah serius yang jika tidak ditangani dengan serius akan terus meningkat kemacetan di Bandar Lampung. Walaupun flyover sedikit banyak dapat menyelesaikan masalah tersebut, tapi jika Bandar Lampung ke depan terus berkembangan menjadi kota metropolitan tentu masalah ini tidak bisa dianggap ringan. 

"Perlu masterplan lalu lintas sebagai kajian awal untuk menata arus lalu lintas yang paling tepat saat ini. Perlunya transportasi publik yang murah, aman dan nyaman juga akan mengurangi penggunan kendaraan pribadi sebagai salah satu penyebab kemacetan. Jika diperlukan pembuatan lingkar luar arus lintas Sumatera yg melewati Bandar Lampung bisa dialihkan ke wilayah Tanjung Bintang dan Natar. Jalan Lintas Sumatera ysng kini melewati Panjang, Kalibalok, Way Halim, dan Rajabasa sangat padat pemukiman, dan pasti akan semakin padat," kata Aep Saripudin, Kamis (18/3/2021).

Ketiga, pertumbuhan ekonomi. Memang pertumbuhan ekonomi Bandar Lampung cukup tinggi di angka 6,24%, namun begitu Rasio GINI masih tinggi di angka 0,345. Artinya kesenjangan di Bandar Lampung cukup tinggi. Industri, hotel, dan usaha rumah makan serta perdagangan jasa lainnya memang penyumbang cukup tinggi pertumbuhan ekonomi. Namun UMKM masih perlu penangan serius agar terus berkembsng dan bergeliat dengan pemberian modal lunak dan pendampingan intensif dari pemerintah. 

#

"Semoga komunikasi yang terjalin antara Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana dan Gubernur Lampung Arinal bisa meningkatkan sinergi pembangunan antara kota dan provinsi. Karena dengan kerjasama proses pembangunan di  Lampung akan berjalan dengan lancar dan pembangunan bisa dilaksanakan dengan cepat. Selamat ulang tahun yang ke-57 untuk Provinsi Lampung. Terus membangun untuk Lampung Berjaya dan Bandar Lampung Sejahtera," tutup Aep. (PRO1)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya

Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved