Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Info Mudik: Dishub Lampung Siapkan Jalan Tol Sebagai Jalur Alternatif
Lampungpro.co, 30-May-2018

Heflan Rekanza 1582

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Sebagai gerbang masuk Pulau Sumatera, Provinsi Lampung memiliki ruas jalan nasional (Jalan Lintas Sumatera) sekitar 1.100 km, dan jalan provinsi sepanjang sekitar 1.700 km. Hal ini menjadikan jalanan di Lampung sebagai jalan padat yang rutin tiap tahunnya dipergunakan untuk arus mudik dan balik lebaran. Tahun ini pun, diprediksi kepadatan jalan yang melalui Lampung cukup tinggi.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung Qodratul Ikhwan mengatakan, setiap tahun pihaknya selalu bersiap menghadapi arus mudik serta arus balik lebaran. Ia juga mempersiapkan petugas dishub disetiap jalan-jalan rawan kemacetan. Namun, menurutnya ada beberapa faktor dari macetnya jalan tersebut, salah satunya kerusakan jalan.

"Kondisi jalan nasional dan provinsi itu, kini sebagian masih rusak dan tengah dalam perbaikan maupun perawatan yang diperlukan. Kita harapkan mendekati Lebaran seluruh jalan ini sudah dalam kondisi baik, dan bisa dilalui pemudik dengan lancar," ujar Qodratul, Rabu (30/5/2018).

Ia menjelaskan, pihaknya juga mempersiapkan jalur alternatif bagi pemudik. Rencanannya, Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) di Provinsi Lampung, bisa digunakan untuk Jalur Alternatif Mudik Lebaran 2018 di Provinsi Lampung, beberapa ruas yaitu ruas Bakauheni (Lampung Selatan)-Terbanggi Besar (Lampung Tengah) operasional 13,9 km dan fungsional 88,4 km (Segmen Bakauheni-Kotabaru, Branti-Metro/Masgar, dan Gunung Sugih-Terbanggi Besar).

"Kemudian ruas tol Terbanggi Besar (Lampung Tengah)-Kayu Agung (Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan) fungsional 22 km (Segmen Terbanggi Besar-Terusan Nunyai dan Menggala, Tulangbawang)," jelasnya.

Menurutnya, jalur fungsional atau konstruksi utama sudah selesai dan dapat dilalui dengan kondisi baru satu jalur, dengan dua lajur jalan yang bisa dilalui. Jalur tol itu telah dilengkapi rambu, delineator, marka, dan penerangan jalan. "Terdapat pula tempat istirahat sementara pada beberapa lokasi (parkir, toilet dan musala)," ujar dia.(REKANZA/PRO4).

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Langka dan Mahal, Distribusi Ngawur Ala Elpiji...

Kalau pupuk dan BBM distribusinya bisa tertutup, harusnya Elpiji...

273


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved