Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Ini Dia Langkah ASISTA Tingkatkan Daya Saing Pariwisata di Bali
Lampungpro.co, 20-Dec-2017

1138

Share

Pariwisata Indonesia, Pantai Mertasari, Sanur, Bali, Pesona Pulau Dewata Mertasari Beach Cleaning, ASITA, gunung agung, Menteri Pariwisata Arief Yahya, pariwisata Bali

"Penguatan lingkungan dan peningkatan kesadaran masyarakat memang harus menjadi salah satu point utama yang diperkuat. Sebab ini menjadi komponen yang membuat peringkat pariwisata Indonesia masih tertinggal," ujarnya.

Ketut memang tidak asal bicara. Di tengah melesatnya indeks daya saing pariwisata Indonesia ke peringkat 42 dalam Travel and Tourism Competitivenes Index (TTCI) yang dikeluarkan oleh World Economic Forum (WEF) pada April 2017 lalu, dijabarkan masih ada beberapa hal yang menjadi titik kelemahan pariwisata Indonesia.

Yakni Health and Hygiene berada di peringkat 108 serta Environment Sustainability yang berada di peringkat 131 dari 134 dunia. Karena itu diperlukan peran serta oleh semua pihak, termasuk ASITA dalam ikut meningkatkan komponen-komponen yang akan memperkuat indeks daya saing pariwisata Indonesia.

"Tidak hanya acara ini, sebelumnya ASITA juga melakukan pemeliharaan mangrove seluas kurang lebih dua hektare. Dari mulai menanam sampai saat ini tinggi pohon mangrove sudah mencapai 2,5 meter," ujar Ketut.

Lebih jauh ia mengatakan, kegiatan "Clean Up Beach" ini juga sekaligus sebagai kampanye kepada publik bahkan masyarakat dunia bahwa Bali aman. Berbagai lokasi wisata di Bali tidak terpengaruh dengan aktivitas vulkanik Gunung Agung.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menyambut baik dan mengapresiasi langkah yang dilakukan ASITA bersama stakeholder terkait di Bali serta masyarakat. Kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan harus juga menjadi dasar pemikiran. Tidak hanya di Bali yang kehidupannya sangat erat dengan pariwisata, tapi juga daerah-daerah lainnya di Indonesia.

"Untuk memperbaikinya (kesadaran menjaga lingkungan,red) memang tak bisa instan. Tak bisa juga digarap Kemenpar sendirian. Indonesia Incorporated, harus kerja bareng bergotong royong dengan kementerian dan lembaga lain," kata Menpar Arief Yahya.

1 2 3

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
TPA Sampah Bakung Disegel, Pemkot Bandar Lampung...

Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...

329


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved