Satlantas Polres Mesuji Saat Merazia Kendaraan Knalpot Racing | Lampungpro.co/Dok Polres Mesuji

MESUJI (Lampungpro.co): Jelang ibadah Ramadan 1444 Hijriah, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Mesuji gencar merazia dan menertibkan knalpot racing atau brong yang tidak sesuai standar.

Kepala Satlantas Polres Mesuji, Iptu Wahyu Dwi Kristanto mengatakan, dalam penertiban tersebut, pihaknya turut memberikan edukasi tentang penggunaan knalpot standar ke pemilik kendaraan, hingga dampak penggunaan knalpot racing dan aspek hukum yang menjerat penggunanya.

"Penertiban ini merupakan hal yang tak bisa ditolerir, dampak penggunaan knalpot tidak sesuai standar bisa menimbulkan kebisingan, hingga mengganggu kenyamanan masyarakat," kata Iptu Wahyu Dwi Kristanto, Jumat (17/3/2023).

Kebanyakan mereka yang ditertibkan menggunakan knalpot tidak sesuai standar, rata-rata para pelajar yang hendak berangkat ke sekolah.

Para pelajar juga terlihat banyak melakukan pelanggaran lalu lintas lain seperti tidak memakai helm, tanda nomor kendaraan bermotor tidak lengkap, dan tidak membawa surat kendaraan.

"Sementara sudah enam kendaraan diamankan di Satlantas Polres Mesuji, lalu para pelajar diantar ke sekolah dengan mobil patroli," ujar Wahyu Dwi Kristanto.

Bagi masyarakat yang terkena tindakan, apabila ingin mengambil kendaraannya datang ke Polres Mesuji dengan membawa surat kendaraan resmi dan mengganti knalpot racing dengan knalpot standar aslinya.

Penertiban motor berknalpot racing terus dilakukan, demi menghadirkan rasa aman, nyaman, dan ketertiban berlalu lintas di wilayah Mesuji.

Hal itu dikarenakan, hingga kini Satlantas Polres Mesuji banyak menerima keluhan dari masyarakat, yang merasa terganggu akibat suara bising dari kendaraan berknalpot racing atau brong. (***)

Editor : Febri Arianto

Reporter : Rosario