BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) :�Umat Islam di seluruh dunia telah merayakan Hari Raya Idulfitri. Hari lebaran yang kerap dirayakan dengan sajian beragam kuliner yang dinikmati bersama saudara dan kerabat seperti opor ayam, rendang, dan lainnya. Namun beberapa makanan yang disajikan di hari lebaran seringkali merupakan makanan yang berlemak dan kurang sehat.
Tak jarang pula kita seperti "balas dendam" dan makan dalam porsi yang banyak. Padahal perut baru saja terbiasa dengan pola makan di Bulan Ramadhan, di mana umat islam berpuasa penuh selama 30�hari yang tujuannya dibuat sengaja untuk kekurangan nutrisi karena enzim yang diproduksi sedikit sehingga perlu adaptasi.
Dokter spesialis penyakit dalam Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeluk (RSUDAM) Lampung, dr. Yusuf Aulia Rahman, Sp.PD mengatakan, dalam lebaran akan terjadi lonjakan makanan yang berlebihan serta banyak minuman manis seperti soda dan lainnnya. Disamping itu juga ada aktivitas silaturahmi yang melelahkan jadi perlu dikontrol secara keseluruhan.
"Kami mewanti itu untuk berhati-hati karena kita dari yang awalnya under nutrisi dan sengaja dibuat retruksi kalori tiba tiba jadi lonjakan berat. Itu yang biasanya terjadi pada orang diabetes jadi butuh adaptasi. Biasanya paling banyak terganggu masuk gula darah karena tidak sadar dan kelelahan," kata Yusuf saat dihubungi Lampungpro.com, Rabu (5/6/2019).
Dokter Yusuf menyarankan dalam hari raya untuk menghindari manis-manis yang berlebihan terutama dalam minuman kaleng bersoda yang di dalam 200 cc nya ada 10 gram gula. "Itu harus hati hati dan kebutuhan garam kita cuma 4 gram sehari jadi jika terjadi asupan pasti terjadi peningkatan tekanan darah jadi itu harus dihindari. Kita sarankan untuk sekedar kueh hanya untuk cicip sebentar saja jangan berlebih," ujar dia.
Alumnus kedokteran Universitas Indonesia itu juga mewanti kepada penderita diabetes untuk menghindari kekurangan air dan mengurangi makan minum yang manis. Ditambah lagi jangan sampai kurang minum air putih karena bisa terjadi lonjakan gula darah.
"Kita sarankan untuk konsumsi yang bagua selama lebaran ini adalah banyakin sayur dan buah walaupun ngemil harus tetap ada dua itu. Karena dalam sayur dan buah tidak mengakibatkan kenaikan gula darah yang banyak. Kita juga butuh serat karena biasanya banyak orang yang usai lebaran terjadi gangguan pencernaan," ucap Yusuf. (FEBRI/PRO2)
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4128
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia