Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Menpar Arief Yahya, Wisatawan Jangan Cemas Berkunjung ke Bali
Lampungpro.co, 04-Jul-2018

Lukman Hakim 1050

Share

#webberitadaerah #webberitanasional #portalberitalampung #portalberitawisatanasional #portalberitaasiangames #portalberitapendidikan #beritaolahragalampung #beritaolahraganasional #lampungproberitalampung #lampungprodotcom #webberitalampung #portalberitanasional #beritalampungterkini #beritakulinerlampung #beritawisatalampung #portalberitawisata #beritapolitiklampung

JAKARTA (Lampungpro.com): Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mempersilahkan wisatawan untuk melihat keindahan Pulau Bali, yang merupakan destinasi terbaik dunia versi TripAdvisor 2017 yang direview oleh para travellers yang aktif comments di platform paling populer buat wisatawan itu.

Menurut Arief, aktivitas Gunung Agung Bali memang kembali aktif, hari ini, 3 Juli 2018 pukul 09:28 WITA, dengan tinggi kolom abu teramati � 2.000 m di atas puncak (� 5.142 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat.

Suasana seperti ini, kata Menpar Arief Yahya, sebagai yang biasa dan pernah terjadi. Erupsi pertama, 27 September 2017 lalu juga sempat heboh, tetapi suasana di Bali sendiri kondusif dan nyaman-nyaman saja.

Namun, Menpar Arief tetap meminta masyarakat mematuhi rekomendasi yang sudah diumumkan. Misalnya, mereka yang bermukim di sekitar Gunung Agung, para pendaki dan wisatawan agar tidak melakukan aktivitas di zona radius 4 km dari puncak kawah.

Selain itu, masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di sekitar aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung juga perlu berjaga dan waspada. Lokasi atau kawasan berbahaya itu lokasinya jauh dari destinasi-destinasi di Bali. Jauh dari Kuta, Sanur, Nusa Dua, Nusa Penida, Tanah Lot, Uluwatu, dan sebagainya.

Informasi perkembangan aktivitas vulkanik Gunung Agung Bali dipantau oleh KESDM, Badan Geologi, PVMBG Pos Pengamatan Gunungapi Agung https://magma.vsi.esdm.go.id/.

Bandar Udara Notohadinegoro Jember dan Banyuwangi juga ditutup sebagai dampak aktivitas Gununh Agung. Sesuai NOTAM C7023/18 Bandara Jember ditutup sampai tanggal 03 Juli 2018 Pukul 10.00 WIB. Sedangkan Bandara Banyuwangi ditutup sampai dengan tTanggal 03 Juli 2018 pukul 09.00WIB sesuai NOTAM C7021/18. (**/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

4138


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved