"Juga ada workshop kerajinan Nipah dan aneka jajanan khas Palembang ala pasar. Seperti Srikaya, Pindang udang, Pindang Telur Gabus dan tentunya pempek khas Palembang," ujarnya.
Pengunjung nantinya juga bisa mengikuti berbagai lomba seperti lomba photo hunt dan lomba menulis blog.
"Kegiatan ini memang bertujuan untuk mempopulerkan rumah peninggalan Baba Ong Boen Tjit sebagai destinasi wisata baru Kota Palembang dan memperkenalkan beberapa kegiatan tradisional pada generasi zaman kini," ujarnya.
Rumah yang kini dihuni keturunan kedelapan dari Baba Ong Boen Tjit ini berada di Lorong Saudagar Yucing No. 55 RT 050 RW 002 Kelurahan 3-4 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu 1.
Untuk bisa mencapai lokasi ini ada beberapa pilihan moda transportasi yang bisa digunakan. Baik darat maupun sungai.
Untuk jalur sungai bisa menggunakan perahu ketek (perahu kecil) dari dermaga Benteng Kuto Besak, Pasar Sekanak atau daerah Suro (Ulu Sungai Musi). Waktu tempuhnya sekitar 5-10 menit tergantung titik awal keberangkatan perahu.
"Sudah banyak masyarakat yang penasaran, terutama karena ada kegiatan menyeberang naik perahu. Itu menarik buat mereka," ujarnya.
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1268
Lampung Selatan
3961
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia