MENGGALA (Lampungpro.co): Kebijakan pencabutan Maklumat Kapolri tentang kepatuhan terhadap kebijakan pemerintah dalam penanganan penyebaran virus Corona (Covid-19), belum membawa angin segar bagi pengusaha peralatan pesta di Tulangbawang. Pasalnya, pasca pencabutan itu belum ada tindak lanjut dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang mengenai larangan berkumpul.
Menurut Ismu Athoilah, pengusaha peralatan pesta di Tulangbawang, Pemkab lambat menyikapi kebijakan tersebut, sehingga bisnis belum bergerak. Dia justru mengapresiasi Pemda Kabupaten Pringsewu, yang cepat tanggap menyikapi pencabutan maklumat larangan berkerumunan atau berkumpul oleh Kapolri.
"Pringsewu yang zona kuning saja sudah melakukan simulasi new normal kegiatan hajatan dan walimahan. Sedangkan Kabupaten Tulangbawang yang zona hijau, Bupatinya masih sibuk seremonial, pencitraan, konflik internal jabatan, dan kekuasaan," kata Ismu, sapaan akrabnya, kepada Lampungpro.co, Senin (6/7/2020).
Melalaui pesan Whatsapp Ismu menyampaikan keperihatinannya. "Selama ini saya punya usaha wedding dan sewa peralatan pesta. Ada 50 pekerja termasuk biduan dan pemain orgen mengantungkan hidup dalam usaha ini. Dulu sebelum ada pandemi Covid 19 rata-rata Rp350 juta omzet didapat setiap bulan. Tapi saat ini tidak ada sama sekali pemasukan," kata dia.
BACA JUGA: Maklumat Kapolri Dicabut, Pemprov Lampung Siapkan Pergub Atur Hajatan dan Kegiatan Masyarakat
Kondisi ini merata dialami para pengusaha seperti dia di Tulangbawang. Dia mengaku miris dan sedih memikirkan nasib rekan-rekannya yang terlibat bisnis ini. "Tidak tega rasanya saat mereka datang ke rumah minta dibagikan beras untuk dimakan kebutuhan hari itu. Kalau soal kebutuhan saya pribadi saya tidak risau, saya masih sendiri belum berkeluarga," ujarnya.
Keluhan itu, kata dia, tidak ada urusan politik. "Saya murni berkeinginan agar pemerintah Tulangbawang segera mengizinkan rakyat beraktivitas seperti semula, agar ekonomi bisa berputar lagi. Saya tidak mengemis minta bantuan, hanya minta kami diperbolehkan beraktivitas dan bekerja," kata Ismu. (PRO1)\
Berikan Komentar
Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...
23465
Bandar Lampung
5368
178
19-Apr-2025
228
19-Apr-2025
195
19-Apr-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia