JAKARTA (Lampungpro.com): Saat berpuasa, kondisi tubuh akan mengalami penyesuaian. Sebab, di kala seseorang terbiasa makan pada pagi, siang dan malam hari, selama bulan puasa Ramadan ini akan berubah menjadi subuh dan sore menjelang malam hari. Jika nutrisi tidak tercukupi, daya tahan tubuh akan menurun sehingga mudah sakit.
Direktur Kesehatan Kerja dan Olahraga Kementerian Kesehatan RI, Kartini Rustandi mengatakan, bahwa hal pertama yang perlu diperhatikan saat berpuasa adalah asupan cairan. Selain meneguk air putih sebelum makan, Anda juga disarankan untuk mengkonsumsi minuman yang manis, antara lain takjil seperti kolak dan sop buah.
"Minum dulu air putih dan takjil yang manis untuk mengembalikan kerja pencernaan. Karena selama lebih dari 12 jam, dia tidak bekerja. Kalau langsung makan, khawatirnya perut Anda kaget," kata dia.
Selanjutnya, ia juga menganjurkan agar masyarakat dapat sahur dan berbuka puasa dengan makanan yang dikunyah sampai tuntas, setidaknya 30 kali. Tujuannya ialah agar membantu kerja pencernaan dengan memecah makanan melalui gigi dan air liur.
Tak lupa, Kartini mengimbau makan makanan sehat dengan gizi seimbang dengan komposisi karbohidrat, protein, dan lemak. Sehingga, makanan yang terdiri dari sayur, buah, lauk dan nasi pun harus disantap setiap sahur dan berbuka puasa. "Pada prakteknya, masyarakat Indonesia sangat sulit melakukannya. Dan yang paling buruk khususnya pada sayur dan buah," jelas dia.(**/PRO2)
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4135
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia