Kesimpulannya, Calender of Event 2018 akan didukung semua Deputi di lingkup Kemenpar. Dukungan Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara meliputi Premiere Events dalam bentuk dukungan operational cost dan media strategy (P-O-S-E).
"Untuk Promising Events bentuk dukungannya berupa media strategy (P-O-S-E) dan Potential Events bentuk dukungannya lewat Social media," ujar Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Esthy Reko Astuti.
Sementara, dukungan Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara yaitu, 100 event yang terpilih diprioritaskan yang sudah pasti tanggalnya untuk dipublikasikan secara POP (Pre Event, On Event dan Post Event) dalam hal ini yang terpenting adalah pre event.
"Sebagai contoh, tiga bulan sebelum hari H, sebuah event dapat dipromosikan secara offline (pameran dan sales mission) dan online (google, tripadvisor, baidu, dll). Dari 100 event primer yang sudah dikurasi, ada yang sudah mendatangkan wisman di antaranya JFF dan Pesta Kesenian Bali," kata Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara, I Gde Pitana.
Kemudian ada juga dukungan dari Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata, meliputi mengembangkan kesiapan destinasi, yaitu atraksi, amenitas dan aksesibilitas. "Kami akan mendukung destinasi dengan meningkatkan atraksi melalui kemasan event yang unik dan menarik wisatawan," ujar Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata Dadang Rizki Ratman.
Sedangkan dukungan dari Deputi Bidang Kelembagaan Kepariwisataan melalui mengembangkan kebijakan dan meningkatkan kualitas SDM yang mumpuni dalam penyelenggaraan event dan kerjasama antara lembaga. Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, dalam Rakornas kali ini memgangkat tema "Calendar of Event 2018: Sinergi Mencapai 17 Juta Wisman dan 270 Juta Wisnus di Tahun 2018".
Tahun depan ada dua event internasional yang akan mendatangkan puluhan ribu wisman yakni Asian Games di Jakarta dan Palembang pada Agustus 2018 serta Pertemuan Bank Dunia-IMF di Bali pada Oktober 2018.
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1312
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia