Kondisi Minibus Daihatsu Sigra Pasca Kecelakaan di Tol Gunung Batin Lampung Tengah | Lampungpro.co/Dok Satlantas

GUNUNG BATIN (Lampungpro.co): Minibus Daihatsu Sigra S 1334 YBV, menabrak truk Fuso di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Terbanggi Besar - Pematang Panggang - Kayu Agung (Terpeka), tepatnya di Km 166 Gunung Batin, Terusan Nunyai, Lampung Tengah pada Senin (30/9/2024).

Kepala Satlantas Polres Lampung Tengah, Iptu Wahyu Dwi Kristanto mengatakan, akibat kecelakaan tersebut, dua orang penumpang minibus meninggal dunia dan Lima orang luka-luka.

"Berdasarkan keterangan para saksi dan olah tempat kejadian perkara (TKP), peristiwa itu bermula saat minibus Daihatsu Sigra D 1334 YBV melaju di jalur lambat di Tol Terpeka Km 166 Jalur Ambon, Gunung Batin," kata Iptu Wahyu Dwi Kristanto.

Saat itu, minibus melaju dari arah Bakauheni, Lampung Selatan, menuju ke arah Tulang Bawang. Sesampainya di lokasi kejadian, diduga pengemudi mengantuk.

"Jadi sopir diduga ngantuk, sehingga tidak bisa mengendalikan kendaraannya, lalu menabrak bagian belakang truk Fuso tanpa diketahui identitasnya," ujar Iptu Wahyu Dwi Kristanto.

Setelah menabrak Fuso, minibus tersebut selanjutnya terguling ke kanan, lalu berhenti dengan posisi berada di jalur cepat, dengan posisi bagian kanan menempel badan jalan kepala kendaraan menghadap ke arah Bakauheni.

Sementara satu unit truk Fuso tanpa diketahui identitasnya, langsung kabur dan pergi meninggalkan lokasi kejadian, meninggalkan minibus tersebut.

Pada saat kejadian, jalan dalam kondisi lurus dan satu arah dengan garis marka jalan terputus. Kemudian cuaca cerah pagi hari dan kondisi arus lalu lintas juga sepi dan jauh dengan pemukiman penduduk.

Ada pun identitas korban meninggal dunia yakni sopir minibus bernama Tiberias Evandry (24) warga Penumangan Baru, Tulangbawang Tengah, Tulangbawang Barat (Tubaba).

Kemudian satu korban meninggal lainnya penumpang minibus bernama Desi Oktarika (35), warga Gunung Katun Malay, Tulangbawang Udik, Tubaba.

Sementara korban luka-luka bernama Suprianto (35) warga Panaragan Jaya, Kustianti (44) warga Karta Raharja, Samini (64) warga Mulyo Asri, Yuyun (52) warga Mulyo Asri, dan Siti Nur Ropiah (20) warga Mulya Kencana. Semuanya warga Tubaba. (***)

Editor : Febri Arianto