Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Tim PKM Universitas Teknokrat Indonesia Gelar PKM di SMA Perintis 2 Bandar Lampung
Lampungpro.co, 03-Jul-2022

Sandy 744

Share

Dokumentasi UTI | Lampungpro.co/Ist

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Dosen Universitas Teknokrat Indonesia melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) sekolah binaan. PKM sekolah binaan berjudul Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka dilaksanakan di Aula SMA Perintis 2 Bandar Lampung, Kamis (23/6/2022).


Workshop diikuti sebanyak 82 orang seperti kepala sekolah, waka kurikulum, waka kesiswaan dan Guru. Workshop dihadiri oleh Pengawas Pembina Disdikbud Provinsi Lampung Dra. Hj. Dermawati, M.Pd, Kepala SMA Perintis 2 Bandar Lampung Dr. Zainuri, M.M.Pd, Kepala SMA Perintis 1 Bandar Lampung Purnomo, S.Pd, Kepala SMA Adiguna Bandar Lampung Dr (Can) Noviana Diswantika, M.Pd., dan Kepala SMA Islamiyah Telukbetung Mariah, S.Pd.

Pembicara dalam workshop terdiri Achmad Yudi Wahyudin, M.Pd., Dr. Heri Kuswoyo, SS, M.Hum., dan Dr. Afrianto, SS, M.Hum..Wakil Rektor IV Universitas Teknokrat Indonesia Achmad Yudi Wahyudin, M.Pd, juga pelatih ahli sekolah penggerak menjadi narasumber dalam Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka.

Terima kasih kami ucapkan atas dukungan Yayasan Pendidikan Teknokrat, Rektor, segenap Wakil Rektor dan LPPM UTI. Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat bagi peningkatan mutu pendidikan khususnya di Provinsi Lampung, ujar Achmad Yudi.

Dia mengatakan, kegiatan workshop ini merupakan wujud perjanjian kerjasama antara Fakultas Sastra dan Ilmu Pendidikan UTI yang diwakili oleh Dekan Dr. Heri Kuswoyo, M.Hum dan Kepala SMA Perintis 2 Bandar Lampung Dr. Zainuri, M.M.Pd. Semoga kerjasama ini dapat terus berlanjut untuk memberikan manfaat bagi kedua institusi, ujar Achmad Yudi.

Wakil Rektor Dr. H. Mahathir Muhammad, SE., MM. menambahkan, lokakarya semacam ini penting diberikan kepada guru. Dengan mengetahui intisari lokakarya, guru mampu mengimplementasikan kurikulum merdeka ini dengan baik.

"Kurikulum ini memang ingin menjadikan peserta didik tidak hanya mampu menyelesaikan pendidikan, tapi juga mempunyai keahlian. Sebab, yang dibutuhkan pasar kerja sekarang memang demikian," kata Mahathir. 

Dia meyakini, apa yang sudah disampaikan dosen Teknokrat akan membantu pengelola sekolah menajamkan lagi misi pendidikan di tingkat paling dasar. Dengan begitu, keinginan pemerintah terhadap semua pelajar di Indonesia bisa diwujudkan. (***) 

Editor : Sandy, Sumber : Humas UTI

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

6557


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved