BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Wakil Wali Kota Bandar Lampung Yusuf Kohar mengingatkan agar pihak sekolah tidak melakukan pungutan liar (pungli) kepada seluruh siswa, baik untuk tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK.

"Saya meminta kepada sekolah agar tidak membebankan biaya di luar biaya yang sudah ada. Untuk sekolah kan sudah ada dananya. Jadi, saya minta tidak ada lagi biaya-biaya lain agar tak menjadi masalah," kata Yusuf Kohar, Selasa (5/9/2017).

Ia menjelaskan tidak dibenarkan pihak sekolah membebankan biaya lain apalagi pungli. Namun, kalau sifatnya sukarela untuk kebutuhan siswa itu sendiri tidak masalah asal memang tidak dipaksakan.

"Bisa dibedakan mana pungli mana sukarela. Seperti ramai-ramai tentang SMA 5 Bandar Lampung itu sifatnya sukarela. Sekarang kan domain SMA ada di pemprov, tapi kita juga lihat pantau-pantau," ujar dia.

Yusuf Kohar juga tak sungkan menegur oknum yang melakukan pungli. "Ada laporan kepala sekolah SD melakukan pungli. Saya akan cek dulu. Kalau benar kita sikat saja," kata dia. (REKANZA/PRO2)