Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengatakan, keberhasilan desa wisata peraih penghargaan ini terbukti mampu mengembangkan potensi pariwisata dan juga potensi sumber daya lokal melalui pola pemberdayaan masyarakat atau Community Based Tourism.
Ini prestasi yang sangat membanggakan, keberhasilan desa wisata ini tentunya harus menjadi contoh bagi desa yang lainnya di Indonesia dan ini juga menjadi bagian Indonesia Incoporated untuk membangun pariwisata Indonesia, kata Menpar Arief Yahya.
Program Desa Wisata, kata Menpar Arief Yahya, juga nyambung dengan rencana membangun 100.000 homestay di 2019, yang dimulai 2017 ini. Desain arsitektur rumah nusantara di homestay juga sudah dilombakan dan sudah ada nama serta karyanya.
Kelak, ketika Desa Wisata itu sudah siap jual, akan langsung dipromosikan melalui selling platform-nya DMP atau Digital Market Place. Maka Desa Wisata itu bisa berfungsi ganda. Bisa sebagai amenitas dengan homestay, akomodasi di rumah penduduk yang sudah sadar wisata. Juga bisa sebagai atraksi, karena berada dalam atmosfer kehidupan masyarakat desa yang hommy, kaya dengan sentuhan budaya dan nuansa kekeluargaan yang belum tentu bisa ditemukan di negara lain, ujar Menpar Arief Yahya. (*)
#Berikan Komentar
Lampung Tengah
686
Lampung Selatan
1548
Kominfo Lampung
674
127
13-Jul-2025
156
13-Jul-2025
138
13-Jul-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia