"Post tour ini dirancang khusus untuk para buyer agar dapat secara langsung menyaksikan dan mengenal dari dekat daya tarik wisata Jawa Timur. Post tour ini akan digelar selama dua hari, tujuannya ke Bromo, Batu, Malang, Prigen dan Surabaya City Tour. Ada juga pilihan lain menuju ke Madura,"�ujar�Asnawi Bahar.
Dalam post tour juga akan dimeriahkan berbagai atraksi. Contohnya dalam Surabaya City Tour, peserta akan disuguhi penampilan teatrikal dalam rangka Hari Pahlawan.
Di kegiatan ini, juga akan digelar workshop yang akan menghadirkan narasumber dari Kementerian Pariwisata. Workshop ini bertujuan untuk membekali para pelaku pariwisata agar mereka lebih kreatif, up to date dan siap bersaing di era digital.
Selain workshop juga akan ada Gathering BTS (Bromo Tengger Semeru Travel Mart Jatim) yang akan dimeriahkan penyanyi ibukota yang berskala internasional," pungkas Asnawi Bahar.
Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenpar, Esthy Reko Astuti mengatakan, Kemenpar mendukung penuh Rakernas Asita ini. Apalagi, Bromo yang sudah ditetapkan sebagai salah satu destinasi prioritas "10 Bali Baru" yang menjadi fokus promosinya.
"Kalau mau mengejar target 20 juta wisman di 2019, semua lini harus kerja keroyokan. Termasuk bersama Asita ini. Mereka harus didukung penuh, karena pelaku pariwisata adalah ujung tombak mendatangkan wisman," ujar Esthy yang didampingi Kepala Bidang Promosi Perjalanan Insentif Hendri Karnoza.
Esthy menjelaskan, Bromo Tengger Semeru merupakan salah satu kawasan wisata nasional yang bisa meningkatkan perekonomian masyarakat. Pemerintah pusat akan membantu secara optimal agar masyarakat sekitar bisa merasakan manfaatnya.
Hendri menambahkan, selain menyajikan atraksi, di kegiatan ini juga akan melibatkan Duta Pariwisata, Fitri Carlina yang merupakan selebritis atau penyanyi asli kelahiran Banyuwangi, Jawa Timur. Fitri Carlina akan mengambil bagian dalam mempromosikan wisata Jawa Timur, khususnya Bromo Tengger Semeru.
"Peran endorser dari kalangan public figure ini terbukti ampuh dalam mendatangkan wisatawan. Apalagi sang endorser mengenal betul destinasi yang akan dipromosikannya," kata Hendri.
Selain itu, lanjut Hendri, juga akan digelar gala dinner dimana kesempatan ini akan dijadikan ajang untuk saling mengenal lebih dekat antara buyer dan seller.
"Gala dinner ini bisa menjadi kesempatan para seller untuk menggali lebih dalam informasi. Dan para buyer juga bisa menjelaskan lebih detil bila waktu saat B2B dianggap masih kurang detil,"�ujar�Hendri.
Sementara, Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, pesona Gunung Bromo begitu memikat. Tak hanya di dalam negeri, tapi juga tersohor hingga ke negeri mancanegara. Sebab itu Kemenpar terus memperkuat koordinasi untuk promosi destinasi prioritas ini.
"Kami geber terus Bromo-Tengger-Semeru yang masuk dalam 10 Bali Baru ini dengan even berkelas dunia," kata Menpar Arief Yahya. (*)
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4146
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia