A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: iconv(): Detected an illegal character in input string

Filename: front/News.php

Line Number: 411

Backtrace:

File: /home/lampungpro.co/public_html/application/controllers/front/News.php
Line: 411
Function: iconv

File: /home/lampungpro.co/public_html/application/controllers/front/News.php
Line: 242
Function: domToArray

File: /home/lampungpro.co/public_html/index.php
Line: 315
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: iconv(): Detected an illegal character in input string

Filename: front/News.php

Line Number: 411

Backtrace:

File: /home/lampungpro.co/public_html/application/controllers/front/News.php
Line: 411
Function: iconv

File: /home/lampungpro.co/public_html/application/controllers/front/News.php
Line: 242
Function: domToArray

File: /home/lampungpro.co/public_html/index.php
Line: 315
Function: require_once

Lampungpro.co | Berita Inspirasi Dari Lampung
Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Bacaan Takbir Idulfitri dan Makna Mengumandangkannya
Lampungpro.co, 04-Jun-2019

Erzal Syahreza 1113

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampugpro.com): Bacaan takbiran selalu bergema menjelang Idul fitri. Bacaan takbiran ini mulai dikumandangkan pada malam 1 Syawal hingga dilaksanakannya salat Idul fitri. Di Indonesia, momen ini dikenal dengan takbiran. Di sejumlah daerah, takbiran digelar dengan meriah dan telah berlangsung selama puluhan tahun.

Lazimnya pada malam takbiran, umat Islam tumpah ruah ke jalan untuk menyambut suka cita lebaran. Melafalkan bacaan takbiran menjelang Idul fitri juga merupakan salah satu dari sunah Rasulullah. Bacaan takbiran juga termasuk dalam salah satu bacaan dzikir. Dengan begitu ketika melantunkan takbir, seseorang sudah berdzikir kepada Allah.

Bacaan takbiran tentunya mempunyai keistimewaan tersendiri. Salah satu keistimewaannya adalah lafalnya yang berbeda dari takbir yang biasa diucapkan saat salat. Agar lebih memahami esensi bacaan takbiran saat Idul fitri, simak ulasan dari berbagai sumber, Selasa(28/5/2019) mengenai bacaan takbiran.

Mengenal bacaan takbir

Dilansir dari NU Online, pembacaan takbir terbagi dua macam yaitu takbir mursal dan takbir muqayyad. Takbir mursal adalah pembacaan takbir yang tidak terikat waktu, karena dianjurkan sepanjang malam. Seperti takbir di malam idul fitri dan idul adha.

Waktu melaksanakan takbir mursal dimulai dari terbenamnya matahari malam Id hingga imam melakukan takbiratul ihram shalat Id, meliputi idul fitri maupun idul adha.

Adapun takbir muqayyad adalah takbiran yang terbatas pada waktu, seperti pembacaan takbir setiap selesai sahalat lima waktu selama hari raya idul adha dan hari tasyrik, 11, 12 dan 13 dzulhijjah. Waktu pembacaannya adalah setelah sembahyang shubuh hari Arafah (9 Dzulhijjah) hingga ashar akhir hari Tasyriq (13 Dzulhijjah).

Anjuran pembacaan takbir ini berlandaskan pada surat al-Baqarah ayat 185:

1 2 3

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Mirza, Petarung Muda di Octagon Pilgub Lampung...

Di antara para kandidat yang telah mengambil formulir pendaftaran...

1161


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved