Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Dimulai Hari ini, Operasi Zebra di Lampung Sasar 9 Jenis Pelanggaran Lalu Lintas
Lampungpro.co, 14-Oct-2024

Febri 378

Share

Apel Pasukan Operasi Zebra Krakatau 2024 di Polda Lampung | Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Jajaran Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Lampung bersama jajaran Satlantas di 15 Polres dan Polresta di Lampung, mulai melaksanakan Operasi Zebra Krakatau 2024.

Waka Polda Lampung, Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, pelaksanaan Operasi Zebra Krakatau di Lampung dimulai 14-27 Oktober 2024.

"Operasi ini bertujuan untuk menurunkan angka pelanggaran lalu lintas, kecelakaan lalu lintas, angka fatalitas, dan meningkatkan disiplin berlalu lintas di tengah masyarakat Lampung," kata Brigjen Ahmad Ramadhan saat memimpin apel operasi di Mapolda Lampung, Senin (14/10/2024).

Pelaksanaan Operasi Zebra Krakatau 2024 kali ini, lebih mengedepankan edukasi persuasif dan humanis, dengan didukung penindakan simpatik ke masyarakat.

"Penindakan kali ini tidak berorientasi ke Tilang, tetapi lebih mengutamakan kegiatan preentif (himbauan) dan preventif dengan tindakan simpatik serta humanis," ujar Brigjen Ahmad Ramadhan.

Ada pun penindakan prioritas pelanggaran dalam Operasi Zebra Krakatau 2024 kali ini, menyasar pada pengendara yang menggunakan Ponsel saat berkendara, pengendara di bawah umur, dan berkendara melebihi batas kecepatan.

Kemudian pengendara sepeda motor yang berboncengan lebih dari satu orang, tidak menggunakan helm SNI dan sabuk keselamatan atau safety belt, dan berkendara dalam pengaruh konsumsi alkohol.

Lalu pengendara yang melawan arus lalu lintas, kendaraan melebihi muatan atau overload dan over dimensi (ODOL), dan kendaraan yang parkir di bahu jalan tol.

Dalam operasi kali ini, Polda Lampung turut menekankan kepada para anggota yang bertugas, untuk utamakan faktor keamanan dan keselamatan.

Kemudian lakukan tindakan selektif skala prioritas ke masyarakat harus benar-benar dipahami agar tidak bertentangan, serta hindari kontra produktif dapat merusak citra Polri dan menjaga marwah. (***)

Editor : Febri Arianto

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Pilgub Lampung, Peruntungan Arinal Djunaidi Berhenti di...

Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...

1177


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved