Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Forum CSR Lampung Dorong Anggota Bantu Kebersihan Pantai Pesisir Barat
Lampungpro.co, 20-Jun-2018

Amiruddin Sormin 1000

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Forum Corporate Social Responsibility (CSR) Lampung mendorong anggotanya untuk ikut berpartisipasi membantu Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat menjaga kebersihan pantai. Menurut Ketua Forum CSR Lampung, Saptarini, anggotanya banyak yang konsen pada sanitasi lingkungan.

Hal itu dia sampaikan terkait berita Lampungpro.com yang memuat keluhan rombongan wisatawan asal Jakarta tentang kebersihan pantai di Pesisir Barat yang dibagikan melalui Grup Whattsapp Forum CSR Lampung. "Kepedulian anggota Forum CSR Lampung terhadap sanitasi sudah banyak diberikan. Misalnya membantu kebersihan kawasan wisata Pahawang dengan membantu kantong plastik dan tempat sampah," kata Ketua Forum CSR Lampung Saptarini, Rabu (20/6/2018).

Saptarini yang tengah berada di Manado, Sulawesi Utara itu, mengatakan jangan sampai Pesisir Barat yang kaya destinasi wisata nasibnya seperti Bunaken yang mendunia dengan pesona alam bawah lautnya. "Jangan sampai seperti Bunaken. Orang-orang cuma bilang dulu bagus. Saat coba ke sana sekarang, dari pelayanan awal aja mengecewakan. Wisatawan turun dan berimbas pada tingkat hunian dan kualitas hotel," kata Saptarini.

Menurut wanita bergelar doktor bidang CSR itu, pariwisata Lampung tak kalah bagus. "Semakin menjelajah Lampung makin nyata bagusnya. Lampung mestinya lebih bisa dijual," kata Saptarini.

Harapan senada disampaikan Adi Susanto, pengurus Forum CSR Lampung yang juga pengurus sejumlah organisasi pariwisata di Lampung. "Masalah ini sering kita sampaikan, bahkan saat acara wisata halal PHRI yang dimoderatori Ketua Forum CSR Lampung, saya sampaikan langsung. Oleh Wakil Bupati selalu karena alam sampah di sekitaran Labuhan Jukung," kata Adi Susanto.

Dia berharap Forum CSR Lampung bisa membuat program untuk Pesisir Barat. "Ini penting jangan sampai orang jauh menempuh perjalannan akhirnya kecewa. Harus ada jalan keluar. Jangan kita upload gambar yang bagus tapi saat ke sana wisatawan kecewa," kata Adi Susanto yang juga Sekretaris Asita dan Perhimpunan Usaha Taman Rekreasi Indonesia (Putri) Lampung itu. (PRO1)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Langka dan Mahal, Distribusi Ngawur Ala Elpiji...

Kalau pupuk dan BBM distribusinya bisa tertutup, harusnya Elpiji...

268


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved