BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Fraksi Gerindra gabungan dari DPRD Kota Bandar Lampung dan DPRD Provinsi Lampung melakukan inspeksi lapangan terkait banjir besar yang melanda beberapa wilayah di Bandar Lampung pada Jumat (17/1/2025) lalu.
Inspeksi ini bertujuan untuk mengidentifikasi penyebab banjir serta merumuskan langkah-langkah penanganan yang diperlukan.
Dalam tinjauan tersebut, Fraksi Gerindra menemukan adanya pendangkalan sedimen di sejumlah aliran sungai yang diduga menjadi penyebab utama meluapnya air hingga merendam permukiman warga.
Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kota Bandar Lampung, Asroni Paslah, menjelaskan bahwa sedimentasi yang terjadi di beberapa kali menyebabkan aliran air tidak dapat berjalan dengan lancar, sehingga ketika curah hujan tinggi, air meluap ke pemukiman warga.
"Setelah kami telusuri di beberapa titik, seperti di Kelurahan Pidada, Way Lunik, dan Way Laga, kami menemukan banyak sedimen yang menyebabkan aliran air tersumbat. Semuanya harus segera dikeruk untuk mencegah banjir berulang," ujar Asroni saat ditemui usai inspeksi, Selasa (21/1/2025).
Beberapa titik yang menjadi perhatian utama dalam inspeksi ini antara lain Jalan Soekarno-Hatta di Way Laga serta Jalan Teluk Tomini di Pidada.
Kedua lokasi tersebut mengalami genangan cukup parah akibat tersumbatnya aliran air di sekitar kawasan tersebut.
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
535
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia