JAKARTA (Lampungpro.com) - Rakornas II/2017 Pariwisata dengan tema besar Homestay Desa Wisata yang digelar Kemenpar di Hotel Bidakara, 18-19 Mei lalu terus mendapat respons positif. Kali ini kabar baik datang dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang dipimpin Siti Nurbaya Bakar.
Mereka langsung on dengan mempersiapkan homestay di tujuh Taman Nasional itu untuk mengoptimalkan aset dan keindahan bawah laut sebagai atraksi destinasi wisata bahari yang memikat dunia. Niatan itu juga disupport United Nations Development Programme (UNDP).
Langkah KLHK pun semakin meyakinkan. Sebab, ada organisasi multilateral terbesar pemberi bantuan teknis dan pembangunan di dunia yang ikut mem-back up homestay desa wisata itu. Dari paparan Menteri Siti Nurbaya, UNDP siap bekerjasama dan mendukung konservasi laut, salah satunya dengan pembangunan homestay di wilayah Taman Nasional Wakatobi.
Selain bisa menikmati keindahan bawah laut di Taman Nasional, lanjut Siti Nurbaya, Wakatobi sudah mempunyai atraksi kelas dunia. Itu artinya, program homestay yang menjadi program Kemenpar sangat tepat.
Menteri Pariwisata Arief Yahya menyambut gembira dukungan KLHK untuk pengembangan homestay di seluruh Taman Nasional di bawah penguasaan KemenLHK. Wakatobi itu contohnya. Untuk menjaring 500 ribu wisatawan mancanegara pada 2019 agar berkunjung ke Kabupaten pemilik taman nasional yang luar biasa itu.
Menpar Arief Yahya mengatakan Wakatobi adalah satu dari 10 destinasi utama pariwisata Indonesia yang menarik perhatian wisatawan mancanegara maupun domestik. Pembangunan homestay di Wakatobi mempunyai nilai strategis. Terutama untuk memperkuat unsur Amenitas dalam teori 3A (atraksi, amenitas, dan aksesibilitas, red).
Dan dari rekam jejak yang ada, underwater Indonesia memang langganan juara dunia. Scuba Diving sudah menahbiskan Indonesia di urutan pertama Indo-Pasific kategori Macro Life, Overall Rating of Destination, Health of Marine Environment serta Underwater Photography. Dive Magazine juga tak segan memasukkan Raja Ampat Papua, Alor NTT, Pulau Komodo NTT, Lembongan Bali, dan Lembeh Sulawesi Utara ke dalam Top World Diving Destinations 2017.
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4140
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia