Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Keluarga Buka Suara, Anak Yatim Korban Tangan Terpanggang Ibu Tiri di Pesawaran Trauma Berat
Lampungpro.co, 15-Dec-2019

Heflan Rekanza 1124

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Seorang anak laki-laki berinisial AM yang menjadi korban penganiayaan ibu tiri di Pesawaran, selain mengalami luka fisik juga mengalami trauma mental karena sering disiksa ibunya. Terbaru, ibu AM tega membakar tangan anak tersebut di atas kompor yang menyala.

Korban penganiayaan ibu tiri itu, kini tinggal bersama bibinya bernama Rosita yang tinggal di Desa Talang, Kelurahan Gedung Pakuon, Kecamatan Teluk Betung Selatan, Kota Bandar Lampung. Menurut sang bibi, pasca penyiksaan tersebut, keponakannya AM kerap berperilaku aneh.

Kepada awak media, Rosita menceritakan, AM kerap disiksa ibu tirinya, saat ayah kandung yang bekerja sebagai nelayan tengah melaut. Tak hanya dipukul dengan benda keras, AM juga sering diinjak, dibenturkan ke papan bahkan diikat dengan tali di tiang rumah.

Kini keluarga AM berharap, ada bantuan dari pemerintah, dalam bentuk pendampingan atau terapi mental untuk korban. Rosita berharap, rasa trauma berkepajangan yang dialami keponakannya dapat segera diatasi.

Sebelumnya, tangan seorang anak laki-laki dibakar ibu tiri langsung di atas kompor di Pesarawan, Lampung. Akibatnya, tangan korban melepuh dan cacat permanen. Peristiwa ini terjadi di Desa Sukajaya Laut, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran, Rabu (20/11/2019).

Korban yang sudah jadi anak yatim ini sempat mendapatkan perawatan di Puskesman Kedaung, namun dirujuk ke RSUD Tjokrodipo Bandar Lampung. Kini korban tinggal bersama bibi dan enggan pulang ke rumah bapaknya.(FEBRI/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
TPA Sampah Bakung Disegel, Pemkot Bandar Lampung...

Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...

490


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved