Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Musrenbang di Natar, Bupati Lampung Selatan Dorong Forum Sinergikan Pembangunan
Lampungpro.co, 13-Feb-2023

Febri Arianto 6378

Share

Musrenbang di Natar | Lampungpro.co/Dok Kominfo

NATAR (Lampungpro.co): Musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) di Natar, Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto mengajak seluruh elemen masyarakat khususnya Forum Corporate Social Responsibility (CSR) Natar, terus bersinergi dengan pemerintah untuk membangun daerah. Musrenbang dipusatkan di Lapangan Rejosari Natar, Senin (13/2/2023).

Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto mengatakan, sebagai salah satu kecamatan penopang pertumbuhan ekonomi Lampung Selatan, Natar memiliki potensi perdagangan, pelaku UMKM, dan bidang industri yang tinggi. Untuk itu, Nanang mengapresiasi adanya Forum CSR di Natar, yang dapat menjadi forum komunikasi koordinasi kemitraan dan sinergitas para pelaku usaha.

"Diharapkan program-program Forum CSR Natar, dapat selaras dengan program kegiatan pembangunan di Natar maupun Lampung Selatan. Sinergitas dan kepedulian, jangan sampai di Natar usahanya maju, tetapi masyarakatnya masih ada yang stunting," kata Nanang Ermanto.

Sementara terkait usulan prioritas pembangunan tahun 2024, Nanang berjanji akan merealisasikan 21 pembangunan infrastruktur tahun 2023 di Natar. Sementara itu, Camat Natar, Supiah memaparkan beberapa inovasi dan program-program pembangunan di Natar diiantaranya percepatan penurunan stunting, peningkatan pelayanan kesehatan, inovasi pelayanan administrasi, hingga pembentukan forum pelaku usaha atau Forum CSR.

Supiah menilai, pelaksanaan pembangunan Natar tahun 2022 berfokus pada berbagai bidang pembangunan meliputi bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pertanian, perikanan, perternakan, dan kesehatan hewan.

"Dari sektor infrastruktur, ada peningkatan atau pemeliharaan ruas jalan lingkungan maupun pembangunan jembatan, bersumber dari APBD, APBN, dan dana desa. Namun tantangan pembangunan infrastruktur, masih menjadi kendala yang mendominasi pada pelaksanaan pembangunan pada tahun 2022," jelas Supiah.

Dengan demikian, upaya perbaikan diharapkan dapat dilakukan pada usulan program prioritas pada 2024. Untuk tahun 2023, selain pembangunan jalan, kendala lainnya terkait dengan ruang belajar di sekolah-sekolah. Kemudian sarana prasana di Puskesmas Rawat Inap, kelangkaan pupuk, dan kendala mengenai pajak pedesaan. (***)

Editor : Febri Arianto

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Langka dan Mahal, Distribusi Ngawur Ala Elpiji...

Kalau pupuk dan BBM distribusinya bisa tertutup, harusnya Elpiji...

267


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved