KUTA (Lampungpro.com)-Satu hari jelang berakhirnya masa liburan Raja Salman di Bali, Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya masih menyuguhkan beragam destinasi kelas dunia untuk dikunjungi, satu diantaranya, Pantai Kuta. Selebritis dunia seperti Christina Aguilera, Katy Perry, Paris Hilton, David Beckham, Jorge Lorenzo, Ashton Kutcher, Mila Kuni, Justin Bieber dan Selena Gomez, sampai tak ragu memposting momen keseruan liburan mereka di akun media sosial masing-masing. "Jadi, tidak salah jika para pangeran dan pejabat kerajaan jalan-jalan sore, sambil menanti sunset di tepian Kuta," ujar Menpar Arief Yahya. 

Pantai Kuta memang selalu menarik untuk dieksplor. Para penyair, pengelana, pemotret, penulis, pasti akan tergoda untuk menuliskan atau menggambarkan keindahan pantainya. Menikmati sunset, surfing, berenang, berjemur, bermain layang-layang hingga sensasi dilemparkan ke udara dengan menggunakan sebuah ketapel raksasa, semua bisa dinikmati di sini.

Gerai Starbuck, Sushi Tei, HardRock Cafe ada di Jalan Kuta, juga tak pernah berhenti menggoda. Tak heran, selebritis kelas dunia banyak yang tergoda untuk menjelajah di Pantai Kuta. Masa depan destinasi pariwisata dunia dan industri kreatif ada di Indonesia. Nature-nya sudah sangat bagus. Termasuk Pantai Kuta di Bali. Destinasi kami selalu masuk dalam Top 20 dunia, oleh lembaga manapun, katanya.

Kuta memang menyimpan sejuta pesona. Sejak puluhan tahun silam, pantai ini selalu menjadi salah satu destinasi wisata utama ketika wisatawan mancanegara berlibur di Bali. Tak hanya terkenal pasir putihnya, Pantai Kuta Bali juga terkenal dengan pemandangan matahari terbenam (sunset) dan ombaknya yang cocok untuk kegiatan berselancar.

Di pantai Bali yang satu ini juga sering diadakan kegiatan yang bernama Kuta Karnaval. Inilah salah satu even yang diminati banyak wisatawan. Umumnya, Kuta Karnaval tersebut diisi dengan beragam acara seperti food festival, cultural paradise, hingga fashion carnival. 

60 persen wisatawan mancanegara terbang ke Indonesia karena ingin sentuhan culture. Sementara 35 persen dari mereka datang karena faktor nature atau alam, baik wisata bahari yang meliputi coastal zone, underwater zone, sea zone, maupun non bahari seperti gunung, hutan, danau, geopark dan lainnya.  Bali punya semua. Silakan datang dan eksplor pesonanya, katanya.