Pemkot Bandar Lampung Saat Rapat Penanganan Banjir di Bandar Lampung | Ist/Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung, mencoba mengambil sejumlah langkah untuk menangani banjir disejumlah wilayah Bandar Lampung yang semakin meluas, pada saat hujan deras mengguyur dengan intensitas curah yang sangat tinggi.

Pelaksana Tugas (Plt) Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Bandar Lampung, Sukarma Wijaya mengatakan, salah satu langkah strategis untuk mencoba mengatasi banjir dengan menggandeng berbagai pihak, seperti Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesawaran, dan lainnya.

"Kerja sama ini bertujuan untuk menjaga wilayah resapan air, sehingga dapat mengurangi risiko banjir di Bandar Lampung. Kami akan normalisasi sungai bersama BBWS, memperlebar, memperdalam, hingga meningkatkan pemeliharaan drainase dari sampah dan sedimen," kata Sukarma Wijaya dalam keterangannya, Jumat (28/2/2025).

Selain itu, Pemkot Bandar Lampung juga akan meninggikan beberapa talud, melakukan penanaman pohon, hingga memperbanyak ruang terbuka hijau guna meningkatkan daya serap air dan kualitas udara

Pemkot Bandar Lampung juga berencana membuat jalur evakuasi dan memberikan edukasi kepada masyarakat, terkait pentingnya menjaga lingkungan serta memahami risiko tinggal di daerah rawan banjir.

"Jangka pendek yang akan kami lakukan saat ini, dengan menormalisasi sungai dan pembersihan drainase dari sedimen. Sementara untuk jangka panjang, kami akan menata ulang tata ruang dan mendorong perusahaan besar di Panjang untuk membuat sumur resapan hingga membangun embung," ujar Sukarma Wijaya.

Langkah-langkah yang diambil tersebut, diharapkan dapat mengurangi dampak banjir dan menciptakan lingkungan yang lebih aman serta berkelanjutan bagi masyarakat Bandar Lampung.

Berikut hasil rapat Pemkot Bandar Lampung terkait penanganan banjir di Bandar Lampung :

1. Kerjasama Lintas Wilayah

Pemkot Bandar Lampung akan bekerja sama dengan Pemkab Pesawaran dan Pemkab Lampung Selatan, untuk pemeliharaan wilayah sedimen di catchment area atau kawasan register 17 dan 19.

2. Peningkatan Sistem Drainase

Pemkot Bandar Lampung akan melakukan upaya pelebaran dan pendalaman drainase, dengan tetap mempertimbangkan kontur tanah agar aliran air lebih lancar.

3. Normalisasi Sungai

Normalisasi sungai dilakukan secara rutin dengan dukungan dan fasilitas dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk beberapa sungai besar di Bandar Lampung.

4. Pemeliharaan Drainase

Pemkot Bandar Lampung akan membersihkan drainase dari sampah dan sedimen, yang akan dilakukan secara berkala untuk mencegah penyumbatan yang dapat menyebabkan banjir.

5. Peninggian Talut Sungai

Talut sepanjang sungai ditinggikan guna mengurangi risiko luapan air saat curah hujan tinggi.

6. Pemkot Bandar Lampung juga berencana melakukan penanaman pohon dan memperbanyak ruang terbuka hijau (RTH) guna menahan aliran permukaan (runoff) serta meningkatkan kualitas udara. Sistem peringatan dini juga akan dipasang di sekitar register 17 dan 19 serta di daerah yang berkontur rendah atau dekat lereng.

Editor : Febri Arianto