"Karena itu saya mengusulkan agar Karnaval budaya ini bisa menjadi event tahunan. Dengan menampikan budaya nusantara begitu banyak, bakal mendorong rasa penasaran wisatawan berkunjung ke Batam, mereka semakin betah dan berlama-lama di sini," ujar Hendry.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam, Febrialin mengungkapkan, Batam memiliki banyak potensi wisata , namun belum bisa digali secara optimal. Kami memiliki laut. Potensi kekayaan laut ini belum kami kembangkan sebagai obyek wisata," kata Febri.
Menurut Febri, memasuki akhir tahun, cottage dan penginapan-penginapan di tepi pantai sudah penuh. Kami bakal coba ke depan agar nanti bukan cuma hanya akhir tahun penginapan-penginapan di tepi pantai ramai pengunjung," kata Febri.
Menteri Pariwisata, Arief Yahya berulang kali menyampaikan, kalau Batam memiliki basis budaya nusantara kuat mengingat letak strategis sehingga ke depan bisa menghasilkan nilai komersial, untuk masyarakat dan Kota Batam.
Berdasarkan kunjungan data wisatawan, budaya memegang presentase 60 persen dari total keseluruhan atraksi di Indonesia. Berangkat dari data tersebut, mantan Dirut PT Telkom ini meminta Batam semakin gencar mempromosikan budaya nusantara di samping terus mengembangkan atraksi dan destinasi wisata.
Namun demikian tetap harus mendatangkan nilai komersial. Kekuatan budaya itu menghasilkan economic value kuat. Ingat, budaya itu semakin dilestarikan semakin mensejahterakan, ujar peraih Marketeer of The Year 2013 versi MarkPlus itu. (*)
#Berikan Komentar
Advetorial
729
707
13-Jul-2025
677
13-Jul-2025
729
13-Jul-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia