BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): PT KAI Divisi Regional (Divre) IV Tanjungkarang, mencatatkan sejumlah kinerja positif pada angkutan barang dan angkutan penumpang dari periode Januari hingga Desember 2024.
Deputy KAI Divre IV Tanjungkarang, Budi Heryanto mengatakan, angkutan barang selama periode Januari hingga Desember 2024, berhasil mengangkut 28.000.174 ton barang, meningkat 8,13 persen dibandingkan periode yang sama pada 2023 yang mencapai 25.895.729 ton.
Sedangkan pada sektor angkutan penumpang pada tahun 2024 mengangkut 1.094.578 penumpang, mengalami peningkatan 13 persen dibandingkan dengan tahun 2023 yang melayani penumpang sebanyak 957.325 orang.
"Batubara menjadi komoditas utama dengan total angkutan 27.464.918 ton atau 98 persen dari keseluruhan barang yang diangkut," kata Budi Heryanto saat jumpa pers di Kantor KAI Divre IV Tanjungkarang, Bandar Lampung, Selasa (4/2/2025).
Ada pun capaian positif di tahun 2024 lalu, tidak lepas dari peningkatan sisi keselamatan yang dilakukan oleh KAI Divre IV Tanjungkarang, seperti peningkatan keselamatan sarana dan prasarana perkeretaapian yang menunjang pada ketepatan waktu.
"Dalam hal ketepatan waktu perjalanan kereta api, kami terus berupaya meningkatkan keandalan prasarana dengan fokus pada bahan yang lebih ramah lingkungan, seperti penggantian bantalan kayu dengan bantalan sintetis yang lebih tahan lama, yang juga mendukung on time performance (OTP) lebih optimal, sebagai contoh tahun 2024, kami sudah mengganti 116 KM rel dan 25 wesel," ujar Budi Heryanto.
Budi menambahkan, OTP menjadi salah satu faktor utama yang membuat penumpang memilih kereta api sebagai moda transportasi.
Oleh karena itu, KAI Divre IV Tanjungkarang terus berusaha untuk memastikan layanan perjalanan kereta api dapat melayani masyarakat dengan selamat, cepat, tepat waktu, serta nyaman.
"Divre IV mencatat pada Januari hingga Desember 2024 lalu, OTP keberangkatan kereta api penumpang mencapai rata-rata 99,82 persen dan kedatangan 91,68 persen," tambah Budi Heryanto.
Selain itu, pada tahun 2024 lalu, KAI Divre IV Tanjungkarang juga telah menyalurkan dana sebesar Rp814.625.481, untuk program bina lingkungan di wilayah kerjanya.
Bantuan tersebut, digunakan untuk pengembangan sarana pendidikan, tempat ibadah, peningkatan kesehatan, bantuan korban bencana alam, dan pengembangan fasilitas umum.
"Program tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL) ini akan terus berlanjut setiap tahunnya, dengan penyesuaian pada kebutuhan dan kemampuan perusahaan," jelas Budi Heryanto.
Selain itu, program tersebut juga bertujuan untuk mendukung pemerintah daerah dalam menciptakan kebersihan, keindahan kota, serta pengembangan pendidikan untuk mencerdaskan bangsa.
Melalui program TJSL, PT KAI berharap dapat mempererat hubungan dengan masyarakat dan pemerintah daerah disepanjang wilayah operasionalnya, yang pada gilirannya akan mendukung kelancaran bisnis perkeretaapian. (***)
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Kalau pupuk dan BBM distribusinya bisa tertutup, harusnya Elpiji...
234
Bandar Lampung
11608
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia