Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Soal Pengeroyokan, Perawat Puskesmas Kedaton Dilaporkan Balik ke Polisi, Begini Kronologis Terbaru
Lampungpro.co, 05-Jul-2021

Febri 2749

Share

Awang Saat Melapor Balik ke Polresta Bandar Lampung | Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Perawat di Puskesmas Kedaton Bandar Lampung bernama Rendy Kurniawan, dilaporkan balik oleh pelaku penganiayaan ke Polresta Bandar Lampung, Senin (5/7/2021). Ada pun pihak pelapor di Polresta Bandar Lampung yakni Awang Helmi Christianto (45), warga Gedong Air, Tanjungkarang Pusat, Bandar Lampung.

Laporan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SKPT) tersebut, ditandatangani oleh Kepala SPKT Rudi Hartawan dengan Nomor Laporan STTLP/B-1/1547/VII/2021/SPKT/POLRESTA BANDAR LAMPUNG/POLDA LAMPUNG. Awang melaporkan tindak pidana berdasarkan UU Nomor 1 tahun 1946 tentang KUHP Pasal 351 KUHPidana.

Awang mengatakan, peristiwa yang terjadi pada Minggu (4/7/2021) ini, bukanlah pengeroyokan, melainkan dua orang lainnya dalam video yang beredar hendak melerai perkelahian. Awang merasa panik, karena ayahnya tengah kritis di rumah dan membutuhkan tabung oksigen sesegera mungkin.

"Awalnya saya ditelepon ibu sekitar pukul 02.00 WIB, yang saya pikirkan oksigen habis, berarti sistem pernafasannya tidak stabil, dan ini menyangkut nyawa orang tua saya. Lalu saya berusaha mencari ke Apotek Enggal tapi tutup, setelah itu saya mutar-mutar mencari sebelum akhirnya ada yang rekomendasi ke Puskesmas Kedaton," kata Awang.

Saat tiba di Puskesmas Kedaton sekitar pukul 03.00 WIB, tapi saat itu di Puskesmas tidak ada orang. Kemudian Awang masuk ke Puskesmas lalu bertemu RendyN dengan raut muka tidak bersahabat. Kemudan Awang menanyakan tabung oksigen, namun perawat di Puskesmas menjawab dengan nada tinggi, hingga terjadi perkelahian.

"Saat di lokasi ada adik saya dan driver, mereka yang melerai. Saya ditendang sama dia, yang mulai perawat itu, tendang muka saya dan kena rahang saya, ini memar, jadi saya pukul dan dia balas mukul lagi. Setelah memukul, dia mau ngambil batu besar mau nimpah saya, dari peristiwa itu adik dan driver dipegang, yang di video petugas mau ambil batu," ujar Awang.

Atas peristiwa ini, Awang mengaku mengalami luka bengkak dibagian tangan sebelah kanan, pipi sebelah kanan, dan sakit pada rahang sebelah kiri. Kemudian melaporkan hal ini ke Mapolresta Bandar Lampung. (***)

Editor : Febri Arianto


Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Tugu Biawak Wonosobo dan Mannaken Pis Belgia,...

Pariwisata memang butuh ikon, tapi tak harus menimbulkan keriuhan...

3715


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved