BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Sistem kelistrikan Sumatera Bagian Selatan termasuk Lampung Lampung surplus 19,13 % dengan besar cadangan daya (reserve margin) 186 megawatt (MW). Surplus ini membuat Lampung siap menyambut kedatangan investor menanamkan modal.
Peningkatkan pemenuhan tenaga listrik secara adil dan merata, kata General Manager PLN Distrubsi Lampung, Julita Indah, mendukung program pembangkit listrik 35 ribu MW. Selain itu, pembangunan jaringan transmisi sepanjang 46 ribu km yang tertuang dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik PT PLN 2016-2025.
Dukungan PLN itu, dituangkan melalui kerja sama PT Lampung Jasa Utama, badan usaha milik daerah (BUMD) sebagai mitra PLN mengelola Kawasan Industri Mesuji, Kawasan Industri Way Pisang Lampung Selatan, Kawasan Industri Maritim Tanggamus, Kawasan Pangkalan TNI AL Teluk Ratai Pesawaran, Pengembangan Institut Teknologi Sumatera (ITERA) Lampung Selatan, dan Kawasan Industri Dipasena Tulangbawang. "Ini menjadi pendorong bagi PLN menelurkan kebijakan yang mendukung percepatan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan dan peningkatan investasi di Lampung," ujar Julita
PLN berharap Lampung dapat mengalahkan provinsi lain di Sumatera untuk kemajuan dan kesejahteraan rakyat. "Industri dari provinsi lain dapat pindah lebih cepat ke Lampung sehingga tumbuh menjadi kawasan industri yang didukung pelabuhan laut, Jalan Tol Trans Sumatera, dan ketahanan energi," kata Julita.
Konsumsi listrik Lampung, menurut Manager Bidang Perencanaan PT PLN Distribusi Lampung, Agustian M., pada 2017 mencapai 2,964 GWH dengan beban puncak 972 MW. Sedangkan pertumbuhan listrik 5,11% year on year (yoy).
"Konsumsi listrik terbesar berasal dari pelanggan multiguna yakni 28%, diikuti pelanggan industri yang pertumbuhannya 10%, dan pelanggan bisnis 7%. Sehingga, perkantoran dan hotel pun tumbuh lebih baik dibandingkan 2016," kata Agustian.
Selain mengejar pelanggan industri, PLN Lampung mendukung upaya percepatan Lampung Terang 2019. PLN berupaya dapat memenuhi harapan Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo, agar 100% desa teraliri listrik pada 2018. Provinsi Lampung memiliki 2.643 desa. Pada 2017, desa berlistrik mencapai 2.583 (97,7%) dengan rasio elektrifikasi 85,67%. (PRO1)
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
554
Bandar Lampung
7829
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia