Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Tenggelam saat Main di Dermaga Pantai Bumi Waras Bandar Lampung, Bocah 6 Tahun Belum Ditemukan
Lampungpro.co, 27-Jan-2024

Amiruddin Sormin 1806

Share

Tim SAR Gabungan saat mencari korban di Teluk Lampung. LAMPUNGPRO.CO/BASARNAS

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Tim SAR Gabungan dijadwalkan kembali mencari Alfian (6), bocah yang tenggelam di Perairan Pantai Bumi Waras, Kota Bandar Lampung. Hingga  Jumat (26/1/2024) sore, bocah tersebut belum ditemukan.

Kejadian berawal ketika pada Jumat (26/1/2024) sekitar pukul 10.00 WIB korban sedang bermain kapal-kapalan berbahan sterofoam di pinggir dermaga. Tiba-tiba sterofoam tersebut patah dan korban ternggelam. 

Warga melihat kejadian tersebut melaporkan ke Lurah dan pihak Basarnas. Alfian merupakan anak   Satino warga Kelurahan Kangkung, Kecamatan Bumi Waras, Kota Bandar Lampung.

Menindaklanjuti laporan tersebut, Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah, mengerahkan satu Tim Rescue yang bergerak via laut menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB) 03 Lampung dari Pelabuhan Panjang. Kemudian, satu Tim Rescue Kantor Basarnas Lampung yang bergerak via darat menuju lokasi kejadian. 

Tiba di lokasi, tim langsung berkoordinasi dengan unsur SAR Gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Polair, BPBD kota Bandar Lampung, Damkarmat Bandar Lampung, Forum Rescue Relawan Lampung dan masyarakat setempat. Pukul 11.25 WIB Tim Rescue RIB 03 Basarnas melakukan pencarian radius 5 km ke arah timur laut dari lokasi kejadian. 

Kemudian Tim Rescue Kantor Basarnas Lampung tiba di lokasi kejadian langsung menurunkan perahu karet dan melaksanakan pencarian radius 5 km arah Barat Daya dari lokasi kejadian. Selanjutnya pukul 14.35 WIB Tim SAR Gabungan melakukan upaya pencarian dengan menggunakan drone thermal. 

Tim melakukan pemantauan via udara dengan jarak sekitar 1 km pada ketinggian 150 feet dengan durasi sekitar 35 menit. Pada sore sekitar pukul 15.06 WIB Tim SAR Gabungan melakukan penyelaman di sekitar lokasi diduga korban tenggelam. 

Namun hasil pengamatan dari tim selam bahwa kondisi dasar perairan berlumpur dan jarak penglihatan (visibility) di bawah air 50 cm. Komandan Tim Rescue Basarnas Lampung Heri Ansoni melaporkan kepada Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah, selaku  SAR Mission Coordinator (SMC) upaya pencarian dilakukan hingga pukul 18.40 WIB. 

Hasil pencarian hari pertama belum terlihat tanda tanda korban atau masih nihil. Pencarian dihentikan sementara dengan tetap melakukan pemantauan di pinggir perairan secara visual. Kemudian pencarian dilanjutkan kembali hari ini Sabtu (27/1/2024) pagi sesuai rencana operasi.

 "Pencarian hari pertama dilakukan hingga pukul 18.40 WIB dengan hasil masih nihil. Pencarian dihentikan sementara dan akan dilanjutkan kembali pada Sabtu pagi ini.", kata Heri. (***)

Editor Amiruddin Sormin 

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Pilgub Lampung, Peruntungan Arinal Djunaidi Berhenti di...

Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...

1291


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved