BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Moeloek memberikan klarifikasi atas keluhan Miskah (44), warga Kedondong, Pesawaran, yang mengaku jenazah anaknya Rohani (5) tertahan akibat tidak punya biaya. Kepada media, Miskah mengaku tidak bisa membawa anaknya yang meninggal lantaran tidak ada biaya sewa ambulans.
Menurut Humas RSUDAM Lampung Akhmad Sapri, keluarga tersebut tidak mau diantar ke kamar jenazah yang ada pelayanan ambulans. Dia membantah RSUDAM menahan jenazah itu, tetapi justru pihak keluarga tidak mau anaknya dibawa ke ruang jenazah.
"Alasannya keluarga menunggu jemputan keluarganya dari Kedondong. Bahkan tidak ada pembicaraan mau pakai ambulans RSUDAM," kata Akhmad Sapri, Rabu (11/7/2018).
Menurut Sapri, jika keluarga tidak jelas bisa menghubungi bagian informasi untuk mendapatkan layanan ambulans. "Di kamar jenazah, kalau mau pakai ambulans gratis pun kami siap," kata Akhmad Sapri. (*)
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1519
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia