Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Atmakusumah: Saya Banten! Duren yang Takut dengan Saya
Lampungpro.co, 03-Jan-2025

Amiruddin Sormin 2610

Share

Heri Wardoyo. DOK.PRIBADI

LANTANG, bulat, solid. Suara Atmakusumah seolah meninggalkan gema di ruang kelas. Saya jadi muridnya, 1992 silam.

Suasana perkuliahan di Lembaga Pers Dr Sutomo (LPDS), Jakarta, berpuluh tahun lalu melintas saat datang kabar Atmakusumah, dosen yang inspiratif itu, berpulang awal 2025, tepatnya Kamis (2/1/2025), ini dalam rahmat usia panjang dan sehat, 86 tahun.

Ruang belajar- dengan 16 mahasiswa pascasarjana -- bertahun-tahun jadi saksi mengalirnya pembelajaran di sana dan Atmakusumah mengukir amalnya. Pak Atma di depan kelas, persisnya bersama kami dengan meja yang membulat, memang sarat ilmu plus pengalaman; dan sungguh bukan cerita enak semuanya.

Pak Atma, kami memanggilnya dengan khidmat, memang gemar memancing diskusi sekaligus menggulirkan percakapan. Dia rileks saat disanggah. Demokratis sekali.

Saya, "anak daerah yang sok tau", diperlakukan sebagai kawan berpikir yang setara. Mahasiswa lain pun sama: nrombol saat dia menjelaskan dan diberi respons seperti kesabaran guru desa.

Padahal, Pak Atma bukan sembarang tenaga pengajar. Dia redaktur pelaksana koran legenda: Indonesia Raya. Harian yang berkali-kali dibredel, saat Orde Lama dan (lalu mati selamanya) zaman Orde Baru.

Wartawannya bolak-balik masuk penjara karena kekritisannya. Indonesia Raya merekam kejadian penting; termasuk kelakuan miring sebagian petingginya. Jatuh bangun Republik dan segenap dinamikanya pada masa awal berdirinya dicatat amat cermat.

Bersama Mochtar Lubis, pemimpin redaksi cum sastrawan dan intelektual yang disegani, Indonesia Raya gagah membongkar skandal demi skandal pemerintahan, dengan kekayaan data dan keterampilan investigasi jurnalisnya.

1 2 3 4

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Pilgub Lampung, Peruntungan Arinal Djunaidi Berhenti di...

Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...

1734


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved