Pelaku dan barang bukti sepeda motor yang disita Polsek Gunungsugih. LAMPUNGPRO.CO/HUMAS POLRES LAMTENG

GUNUNGSUGIH (Lampungpro.co): Jajaran Polsek Gunungsugih, Polres Lampung Tengah, berhasil meringkus pelaku begal. Pelaku berinisial RR (26) warga LK. 2 Kelurahan Komering Agung, Kecamatan Gunungsugih, Senin (18/4/2022) sekitar pukul 01.00 WIB dini hari.

Kapolsek Gunung Sugih AKP Wawan Budiharto menjelaskan pelaku RR ditangkap berdasarkan laporan ayah korban Si warga Kampung Wates, Kecamatan Bumi Ratu Nuban, Lampung Tengah. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (3/4/2022) sekitar pukul 15.00 WIB. 

Saat itu, anaknya mengendarai sepeda motor Honda Beat BE 2363 di Jalan Raya Bekri menuju ke kampung Kesumadadi. Tiba-tiba dari arah belakang dihadang dua laki-laki yang mengendarai sepeda motor Honda Scoopy warna silver dan langsung menghentikan sepeda motor anaknya.

"Lalu pelaku mencabut kunci sepeda motor korban dan pelaku yang dibonceng mengancam menggunakan pisau dengan berkata "Turun kamu, saya tembak kamu," kata Kapolsek menirukan ancaman pelaku.

Kemudian pelaku menggeledah badan korban dan mengambil ponsel Pocco X3 warna biru dongker. Selanjutnya langsung membawa kabur sepeda motor itu. 

Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp17 dan melaporkanya ke Polsek Gunungsugih. Setelah menerima laporan dan melakukan penyelidikan, diperoleh informasi terkait keberadaan pelaku.

Kanit reskrim Polsek Gunung Sugih Bersama anggota langsung melakukan penangkapan satupelaku di Kelurahan Komering Agung, Kecamatan Gunungsugih.

Pelaku berhasil diamankan berikut sepeda motor Honda Beat Warna merah hitam yang dilepas platnya dan dibawa ke Polsek Gunungsughih guna pemeriksaan lebih lanjut. Pelaku RR dijerat dengan Pasal 365 KUHPidana dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.

"Sementara pelaku lainya yang sudah kami kantongi identitasnya masih dilakukan pengejaran. Kami menghimbau kepada pelaku agar segera menyerahkan diri. Tidak ada ruang bagi pelaku kejahatan di Gunungsugih pada khususnya dan di Lampung Tengah pada umumnya, sampai lubang semut pun kami kejar," kata Kapolsek mewakili Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya. (***)

Editor: Amiruddin Sormin