BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Cegah penyebaran Virus Corona (Covid-19) di Kota Bandar Lampung, khususnya di wilayah Kecamatan Panjang yang saat ini menjadi daerah terbanyak, yang terkonfirmasi Covid-19 di Kota Bandar Lampung, Wali Kota Bandar Lampung Herman HN akan menutup sejumlah lapo tuak yang berada di kawasan Panjang.
"Banyak lapo tuak di Kecamatan Panjang, khususnya yang berada di jalur bye pass, tidak menerapkan protokol kesehatan. Jadi selama lapo tuak itu, tidak menerapkan protokol kesehatan maka untuk sementara kita tutup," kata Herman HN, Selasa (23/6/2020).
Herman menyebut, karena tempat-tempat tersebut yang tidak menerapkan protokol kesehatan, sehingga menyebabkan tingginya kasus Covid-19 di Kota Bandar Lampung. Khususnya keberadaan sejumlah lapo tuak, yang menjadi salah satu penyumbang kasus Covid-19 tertinggi di Kecamatan Panjang.
"Melihat situasi saat ini, Kecamatan Panjang memang paling banyak yang terkonfirmasi positif Covid-19. Banyak mereka yang terpapar Covid-19 karena itu. Terlebih banyak sopir-sopir truk lintas, mulai kabupaten/kota hingga lintas provinsi yang melintas dan singgah di lapo tuak tersebut," sebut Herman HN.
Diketahui hingga saat ini, jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Bandar Lampung mencapai 89 orang. Jumlah tersebut merupakan kasus terbanyak di Provinsi Lampung. Selain itu dari total 89 orang tersebut, 25 orang berasal dari Kecamatan Panjang. (FEBRI/PRO2)
Berikan Komentar
Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...
6767
Bandar Lampung
12966
Bandar Lampung
12186
Way Kanan
6849
Bandar Lampung
4815
397
15-Mar-2025
373
15-Mar-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia