Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Harga Gabah Anjlok, Presiden Minta Bulog Serap Langsung ke Petani
Lampungpro.co, 20-Feb-2017

Amiruddin Sormin 1379

Share

JAKARTA (Lampungpro.com): Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Perum Bulog turun langsung menyerap gabah yang anjlok akibat cuaca. Permintaan itu disampaikan Presiden melalui Menteri Pertanian Amran Sulaiman pada rapat tertutup Istana Negara, Jakarta, Senin (20/2/2017).

Rapat yang diikuti Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, dan Menteri BUMN Rini Soemarno, itu membahas langkah cepat meningkatkan harga gabah. Di sejumlah sentra gabah harga gabah Rp3.100/kg atau jauh di bawah harga pembelian pemerintah (HPP) Rp3.700/kg.

Sedangkan di Demak, Blora, Bojonegoro, Ngawi, dan Patimasih bertengger pada level Rp4.000 hingga Rp5.000/kg. "Penyebab harga jatuh adalah musim hujan. Pemerintah akan menggerakkan tim khusus agar harga gabah dapat kembali normal. Kita tidak boleh membiarkan harga jatuh seperti yang terjadi di bebarapa tempat," kata Amran.

Menurut Amran, dengan kondisi hujan seperti sekarang harga gabah sulit ditebak. Hasil produksi yang terkena curah hujan membuat kadar air lebih tinggi. Untuk itu, tim khusus yang dibentuk akan menyerap gabah sehingga petani tetap diuntungkan.

Tugas tim, kata Amran, menyerap gabah dengan harga minimal yang bisa memberikan keuntungan bagi petani. "Minimal Rp 3.700 per kilogram," kata Mentan. Di sisi lain, Dirut Perum Bulog Djarot Kusumajakti, mengatakan, siap menyerap harga gabah petani. Pemerintah menyiapkan anggaran Rp22 triliun untuk menyerap gabah petani pada 2017 ini. Pemerintah menargetkan bisa serap 3,2 juta ton gabah dengan anggaran tersebut. (PRO1)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Langka dan Mahal, Distribusi Ngawur Ala Elpiji...

Kalau pupuk dan BBM distribusinya bisa tertutup, harusnya Elpiji...

268


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved