KALIANDA (Lampungpro.co): Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan akan menggelar operasi pasar murah di tujuh kecamatan, mulai 16-30 November 2021 diawali di Sidomulyo dan dilanjut ke Bakauheni. Selanjutnya operasi bergeser ke Merbau Mataram pada 22 November 2021, lalu di Tanjung Bintang pada 23 November 2021.
Kemudian dilanjutkan di Kalianda pada 25 November 2021, lalu di Natar pada 29 November 2021, dan di Jati Agung pada 30 November 2021. Dalam operasi pasar murah ini, Pemkab Lampung Selatan akan menggandeng sejumlah perusahan seperti PT Pertamina, PT Indomarco Prismatama (Indomaret), Perusahaan Umum (Perum) Bulog, PT Bumi Waras, hingga melibatkan para petani di daearh setempat.
Plt Asisten Ekonomi Pembangunan Lampung Selatan Muhadi mengatakan, tujuan dilaksanakannya pasar murah ini, untuk membantu masyarakat Lampung Selatan, dalam mendapatkan bahan makanan pokok dengan harga yang terjangkau pada masa pandemi Covid-19. Terlebih saat ini, ada beberapa bahan sembako yang harganya melonjak tinggi.
"Sedangkan pergerakan masyarakat masih terbatas, dikarenakan situasi Lampung Selatan masih berada pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2. Saya harap camat bantu cari tempat yang benar-benar cocok untuk pasar murah, jangan sampai terjadi keributan di masyarakat," kata Muhadi.
Muhadi juga mengingatkan dalam pelaksanannya, operasi pasar murah harus tetap menerapkan protokol kesehatan, mengingat Lampung Selatan masih berada pada zona kuning. Sementara, dalam operasi pasar murah ini, PT Pertamina akan menyediakan tabung gas elpiji subsidi 3 Kg seharga Rp18 ribu, tabung elpiji non subsidi 5,5 Kg seharga Rp72,5 ribu, dan tabung gas elpiji non subsidi 12 Kg searga Rp142 ribu.
"Nantinya tiap titik operasi pasar murah, akan disediakan kuota 560 tabung gas elpiji, namin masyarakat hanya boleh membeli maksimal dua tabung gas. Kemudian dari Indomaret, akan menyediakan bahan pokok berupa minyak goreng 2 Liter seharga Rp30 ribu," ujar Muhadi.
Selain itu, Indomaret juga akan menyediakan beberapa produk lainnya yang sedang promo pada waktu pelaksanaan. Sementara dari Perum Bulog, akan menyediakan gula kemasan ukuran 1 Kg seharga Rp12,2 ribu, beras kualitas medium seharga Rp8,8 ribu per Kg, dan tepung terigu 1 Kg seharga Rp8,8 ribu.
Sedangkan PT Bumi Waras, akan menyediakan tepung beras Rose Brand kemasan ½ Kg seharga Rp5.350, tepung ketan Rose Brand ½ Kg seharga Rp9 ribu, dan tepung tapioka sagu ukuran 1 Kg seharga Rp4,1 ribu. Ada juga minyak goreng Rose Brand 1 Liter seharga Rp16,6 ribu, dan kemasan 2 Liter seharga Rp33 ribu.
Lalu minyak goreng Tawon kemasan 900 Mililiter seharga Rp15 ribu, kemasan 1 Liter seharga Rp16,6 ribu, dan kemasan 2 Liter seharga Rp32,7 ribu. Selanjutnya Indomaret juga menyediakan gula Rose Brand 1 Kg seharga Rp12 ribu dan sagu tani ½ Kg seharga Rp5,5 ribu.
Selain itu, pasar murah juga akan menjual kebutuhan pokok lainnya seperti telur, daging, ikan tawar sedang, bawang merah, cabai, hingga bawang putih yang akan diambil dari para petani di Lampung Selatan. Nantinya harga yang akan ditawarkan ke masyarakat, juga akan lebih murah dari lainnya. (***)
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
331
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia