"Program ini menjadi langkah awal yang strategis untuk menjadikan kopi robusta Lampung Barat naik kelas. Melalui sinergi antara pendidikan vokasi, petani, dan pelaku usaha lokal, kami berharap tercipta ekosistem kopi yang berkelanjutan dan kompetitif," ujar Dimas Prakoswo, ketua tim Berdikari Polinela.
Melalui Program Berdikari, Politeknik Negeri Lampung menegaskan peran nyatanya sebagai institusi pendidikan vokasi yang tidak hanya fokus pada pembelajaran di ruang kelas, tetapi juga terjun langsung dalam pemberdayaan masyarakat.
Pendekatan berbasis riset terapan dan kemitraan multipihak menjadi kunci untuk menciptakan dampak nyata di sektor pertanian dan perkebunan.
Dengan fondasi kuat dari tahapan awal program ini, sinergi antara dunia pendidikan, pelaku usaha, dan petani lokal diharapkan terus berlanjut pada tahap-tahap berikutnya.
Kopi robusta Lampung Barat kini memiliki peluang besar untuk menjadi produk unggulan daerah yang bernilai tinggi dan mendunia. (***)
Editor : Sandy,
Berikan Komentar
Para kepala daerah di Lampung punya kesempatan untuk membuktikan...
14622
EKBIS
537
Humaniora
466
537
10-Sep-2025
453
10-Sep-2025
466
10-Sep-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia