Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Sudah Sepekan Dimakamkan, Pasien Positif Corona Asal Bandar Lampung Sempat Masuk IGD Rumah Sakit
Lampungpro.co, 07-Apr-2020

Heflan Rekanza 952

Share

Ilustrasi pasien dalam perawatan corona | Ist/Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Terkait adanya penambahan data dari Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, yang menyatakan adanya pasien positif Virus Corona (Covid-19) di Provinsi Lampung, yang kembali meninggal dunia pada Selasa (7/4/2020). Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana menyatakan, bahwasanya pasien yang meninggal dunia tersebut merupakan pasien nomor 15, dengan identitas seorang laki-laki berusia 65 tahun yang berasal dari Bandar Lampung.

BACA JUGA: Meningkat Drastis, 16 Positif Corona di Lampung, Meninggal Dunia Tambah Satu

"Memang pasien ini, sudah meninggal dunia pada 30 Maret 2020 lalu, dimana pada saat meninggal dunia kita belum melakukan pemeriksaan swab. Pasien tersebut, menderita sakit sejak 26 Maret 2020 lalu," kata Reihana dalam keterangan resminya, Selasa (7/4/2020) sore.

Sejak 26 Maret 2020 itu, pasien nomor 15 ini berobat ke praktek dokter swasta atau klinik, dan dikasih obat-obatan oleh dokter seperti biasanya. Tiba-tiba pada tanggal 30 Maret 2020 lalu pasien ini langsung menuju ke IGD di salah satu rumah sakit di Bandar Lampung.

"Tidak lama datang di IGD, ia datang dengan keluhan sesak nafas yang berat. Hingga ini akhirnya meninggal dunia, pada 30 Maret 2020 tersebut. Karena kita curigai dia ini gejalanya seperti Covid-19 ini, walaupun sudah meninggal dunia lalu kami mengambil swabnya. Kemudian diperiksa tenggorokannya," ujar Reihana.

Setelah sekian hari diambil hasil swabnya, Dinas Kesehatan Provinsi Lampung baru mendapatkan hasil dari pusat pada Senin (6/4/2020) kemarin, dengan hasil positif dan tertulis sebagai pasien nomor 15 di Lampung. Saat ini, pasien sudah dimakamkan oleh pihak keluarga. Namun pihak Pemerintah Provinsi Lampung tidak mengetahui dimakamkan dimana.

"Jenazah pasien ini, sudah diberlakukan seperti halnya pasien Covid-19. Walaupun kami, sebenarnya belum mengetahui pasien ini positif atau tidak. Pasien ini dibawa keluarga, dan kita tidak tahu dimakamkan dimana. Pasien ini sudah ditracing dan hasilnya negatif," jelas Reihana. (FEBRI/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya

Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved