Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Aceh Promosi Wisata Melalui Pesta Kesenian Bali
Lampungpro.co, 21-May-2017

Lukman Hakim 1184

Share

BULELENG (Lampungpro.com): Pemerintah Aceh melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh tidak habis ide untuk untuk mempromosikan seni budaya ke wisatawan. Kali ini giliran Pesta Kesenian Bali (PKB) Kabupaten Buleleng sebagai media promosi yang dimanfaatkan betul oleh provinsi berjulukkan "Serambi Mekkah" ini.

Event seni budaya tahunan sekaligus dengan gelaran Buleleng Expo 2017 yang berlangsung 17-21 Mei di Eks Pelabuhan Buleleng, Singaraja ini menjadi daya tarik pariwisata bagi wisatawan Nusantara, dan wisatawan Mancanegara yang dibuka langsung Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana.

Dalam sambutannya, Agus menyampaikan PKN bukan hanya dirancang sebagai media untuk penggalian, pelestarian, pembinaan dan pengembangan seni budaya Bali, tapi juga sebagai media promosi pariwisata. "Melalui pesta budaya ini diharapkan akan menumbuhkembangkan semangat masyarakat Buleleng, khususnya dan Bali umumnya untuk terus memelihara seni budaya daerah sebagai aset bangsa. Sekaligus media produktif dalam mempromosikan Bali sebagai destinasi budaya," ungkapnya.

Dalam upaya mempromosikan Aceh sebagai Destinasi Wisata Halal, Disbudpar Aceh ikut memeriahkan PKB dengan memboyong tim kesenian dari Sanggar Cut Nyak Dhien Meuligo binaan Niazah A Hamid yang tampil dengan sejumlah tarian unggulan. "Tari Prang Sabil dan Tari Saman berhasil tampil elegan pada acara malam pembukaan, yang membuat hadirin kagum termasuk wisatawan mancanegara yang juga hadir meramaikan malam pembukaan," kata Kepala Seksi Pengembangan Komunikasi dan Strategi Pemasaran Disbudpar Aceh, M. Syahputra, Jumat (19/5/2017).

Putra menyebutkan, tim kesenian Aceh sendiri akan tampil selama dua hari dalam kegiatan tersebut yang diikuti juga beberapa sanggar kesenian dari Bali serta beberapa atraksi kesenian internasional, khususnya dari India. "Sebuah kebanggaan tarian Aceh dapat tampil maksimal dalam pesta kesenian Bali ini. Hal ini tentunya menjadi media strategis dalam memperkenalkan kekayaan dan keunikan seni budaya Aceh yang sangat kental dengan keislamannya," kata Putra, �didampingi Kepala Seksi Analisis dan Pengembangab Segmen Pasar Nurlaila Hamjah.

Tidak hanya tampil di panggung PKB, Aceh juga ambil bgaian di Expo Buleleng yang hadir untuk mengenalkan industri pariwisata. "Sebagai bentuk keseriusan Pemerintah Aceh dalam mempromosikan industri pariwisatanya, Aceh juga ikut dalam Expo Buleleng dengan tampilan stand yang khusus didekor unik berlatarkan gapura Aceh," ungkapnya.

Ada dua industri Pariwisata Aceh yang ikut dalam pameran tersebut, seperti Aceh Great Wall Tour dan Asoe Nanggroe Wisata dengan menjual paket-paket wisata menarik serta ragam produk unggulan Aceh, seperti kopi, pakaian adat dan cinderamata khas Aceh.

Putra berharap, adanya kesempatan promosi luar daerah ini tentunya memperkuat positioning Aceh sebagai family friendly destination. "Semoga industri pariwisata Aceh semakin berkembang dan dapat berdampak positif bagi kemajuan Aceh masa akan datang dan memperkuat positioning Aceh sebagai Destinasi Wisata Halal Dunia," ungkapnya. (*/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

3761


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved