BANDAR LAMPUNG (Lampro): Penjaringan calon direktur utama PT Bank Lampung dilakukan setelah rapat umum pemegang saham (RUPS) luar biasa yang digelar Selasa (10/1/2017). Pengganti Mangkoe Sasmito yang resmi mundur sebagai direktut utama Bank Lampung diharapkan tidak lagi dari kalangan pensiunan bank.
Harapan itu disampaikan Komisaris Independen PT Bank Lampung Lukman Hakim kepada Lampungpro, Sabtu (7/1/2017). "Harapannya yang masih muda dan enerjik agar performa Bank Lampung naik. Rekrutmen Pak Mangkoe yang pensiunan Bank Mandiri hendaknya jadi pelajaran. Kesehatan Beliau sering terganggu. Otomatis mengganggu kinerjanya dalam mengkoordinir para direksi," kata Lukman Hakim yang juga mantan waki kota Metro itu.
Menurut Lukman, surat pengunduran Mangkoe diajukan ke komisaris dan pemegang saham per 9 Desember 2016. Alasan utamanya karena faktor kesehatan. Performa Mangkoe yang pensiunan Bank Mandiri ini, menurut Lukman, terus menurun, sehingga berpengaruh terhadap kinerja Bank Lampung.
Selain itu, Lukman berharap komposisi direksi Bank Lampung nantinya berimbang dari kalangan internal dan eksternal. Pada susunan direksi di bawah kepemimpinan Mangkoe, tiga dari empat direksi berasal dari eksternal. "Harapannya fifty-fifty, dua dari internal Bank Lampung dan dua dari eksternal. Tapi itu tergantung hasil fit and proper test yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)," kata Lukman.
Penjaringan kandidat dirut Bank Lampung, sambung Lukman, dilakukan terbuka. Nantinya, Komite Nominasi dan Remunerasi Bank Lampung akan bekerja sesuai UU Bank Indonesia. Seluruh proses rekrutmen, kata Lukman, mendapat pengawasan dari OJK, sehingga transparan. "Semua berpeluang. Namun yang perlu digarisbawahi adalah kriteria direktur utama ke depan harus jago marketing, karena kelemahan Bank Lampung ini di marketing," kata Lukman.
Lukman juga berharap pemegang saham dan OJK melihat kondisi Bank Lampung yang tidak sama dengan bank vertikal seperti BNI, BRI, dan Bank Mandiri. Sebagai bank daerah, Bank Lampung harus jadi tuan rumah, sehingga calon direktur utama benar-benar menguasai denyut nadi perekonomian Lampung. Lukman mencontohkan potensi aparatur sipil negara (ASN) yang seharusnya menjadi andalan Bank Lampung.
Belum lagi peluang perputaran dana pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera yang seharunya membuat pundi-pundi Bank Lampung bertambah. "Bank Lampung butuh dirut yang jago menaikkan laba sekaligus jeli melihat potensi bisnis," kata Lukman. (R1)
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1570
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia