Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Festival Wisata dan Budaya Program Memajukan Lampung Timur
Lampungpro.co, 28-Sep-2017

Lukman Hakim 1513

Share

Festival Seribu Pohon, lanjut Bupati, yang akan digerakan pada (10/9/2017), dengan agenda menanam tanaman jenis mangrov di sepanjang pantai Lampung Timur. Festival itu memiliki berbagai multifungsi. Yaitu, fungsi wisata akan keindahan mangrov dengan satwa-satwa unggas yang menyejukan pemandangan saat berkunjung di lokasi Mangrove Lampung Timur. Kemudian, menjadikan lingkungan pesisir lebih asri dan terhindar dari abrasi. Pada waktu nanti kami akan ajak masyarakat untuk menanam seribu mangrove, kata mantan anggota DPR RI itu.

Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim, saat berpakaian adat Lampung dan sedang menari dalam Festival Tari Melinting. | HUMAS/Lampungpro.com

Dengan mengagendakan Festival 10 Ribu Rebana, pada (22/10/2017), lanjut Bupati, bertujuan menggali potensi, bakat remaja-remaja Lampung Timur dalam memainkan alat musik rebana. Tentu saja rebana yang identik dengan jenis musik qosidah akan lebih elegan dijadikan hidangan hiburan pada kegiatan-kegiatan tertentu seperti tempat hajatan, ulang tahun desa, dan sejenisnya. Kami sengaja menjadikan festival secara tidak langsung. Kami memberi suport bagi remaja-remaja yang hobi dan memiliki bakat dalam olah musik rebana, kata Mbak Nunik.

Bupati perempuan pertama di Lampung itu juga menjelaskan Festival Napak Tilas Purbakala yang akan diagendakan pada (28/10/2017) di Kecamatan Sekampungudik, bertujuan memperkenalkan kembali lokasi purbakala di PugungrRaharjo, Sekampungudik, yang dimiliki Lampung Timur. Lokasi itu layak dan harus dipromosikan semaksimal mungkin guna menyerap wisata, baik lokal, luar daerah hingga luar negeri.

Dan yang paling terpopuler Festival Taman Nasional Way Kambas yang akan digelar pada (11/11/2017) selama tiga hari berturut. Lokasi wisata yang sudah tidak asing lagi, menjadi icon terbesar tempat wisata di Lampung Timur. Agenda-agenda hiburan yang akan dihidangkan untuk masyarakat Lampung Timur, yaitu Forest Film, Forest Photography, Culinary Festival, Sketsa Way Kambas, Kreasi Souvenir, Adventure Trail, Fruit Festival, dan Familiy Bike.

Menurut Chusnunia Chalim, Taman Nasional Way Kambas merupakan objek wisata tingkat dunia. Jika Pemerintah Kabaaupaten Lampung Timur sebagai tuan rumah harus memperhatikan dan mempromosikannya. Kita juga harus memiliki kreativitas yang bisa diterima masyarakat yang dan bisa menarik keinginan masyarakat akan berwisata di Lampung Timur, kata Chusnunia Chalim.

1 2 3

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

23462


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved