Asisten Deputi Pengembangan Pasar Eropa, Timur Tengah, Amerika dan Afrika Nia Niscaya menambahkan wisatawan asal Timur Tengah berpotensi mengisi target pertumbuhan 12 persen wisatawan ke Indonesia per tahun dan 20 juta pengunjung pada tahun 2019.
Kemenpar memang tidak main-main dalam menggenjot Wisman asal Timteng. Kementerian di bawah komando Arief Yahya itu sudah tancap gas sejak Februari untuk menyasar Timur Tengah (Timteng). Berbagai kegiatan promosi dilakukan Kemenpar itu untuk menggoda wisman Timteng.
Wanita yang besar di Malang itu sejak Februari bersama pelaku pariwisata Indonesia melakukan rangkaian promosi. Pada Februari 2017 promosi di Jeddah Travel Show dengan sellers meet buyers.
Pada Maret 2017, imbuh Nia, Kemenpar mengundang tour operator media Timteng mengikuti program Napak Tilas Raja Salman ke Bali.
Pada April, pihaknya bersama industri mengikuti Arabian Travel Mart dengan membawa 70 industri dengan Tema Paviliun Phinisi dan Rumah Sasak.
Tak hanya itu pada bulan yang sama Kemenpar ikut perhelatan Riyadh Travel Show dengan mempromosikan paket napak tilas kunjungan Raja Salman. Selain itu, pada bulan Mei melakukan table top dengan enam sellers dan 60 buyers di Kuwait.
Mei, tepatnya pada 24 Mei 2017, Kemenpar menggelar tabel top di Dubai dengan seven sellers dan 80 buyers.
Berikan Komentar
Kalau pupuk dan BBM distribusinya bisa tertutup, harusnya Elpiji...
275
Bandar Lampung
4587
Lampung Timur
3711
Bandar Lampung
2484
128
08-Feb-2025
151
08-Feb-2025
157
08-Feb-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia