Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Harga Pakan Mahal, Lima Pabrik Produsen Pakan di Tanjung Bintang Didemo Peternak Lampung
Lampungpro.co, 08-Mar-2022

Febri Arianto 3504

Share

Puluhan Peternak Ayam Petelur Saat Demo di Pabrik Produsen Pakan di Tanjung Bintang | Lampungpro.co

TANJUNG BINTANG (Lampungpro.co): Ratusan peternak ayam petelur di Lampung, demo di lima produsen pakan ternak di Tanjung Bintang, Selasa (8/3/2022). Mereka berdemo di Charoen Pokphan Bandar Lampung dan Tanjung Bintang, PT Cheil Jedang (CJ), PT Java Comfeed, serta PT Newhope di Tanjung Bintang.

Koordinator Aksi, Kasmani mengatakan, pihaknya menuntut pabrik pengelola pakan ternak, untuk mengevaluasi harga pakan yang terus naik. Harga pakan ternak, kini menyentuh Rp345-370 ribu, dari idealnya Rp315 ribu persak.

"Kami meminta agar harga pakan diturunkan, lalu tolak perizinan kandang integrator di Lampung, karena merugikan peternak mandiri. Pabrik pakan jangan berbudidaya ayam petelur, tapi hanya menjual pakan dan bibit ayam," kata Kasmani.

Kasmani menilai, apabila pabrik pakan ikut membudidayakan ayam petelur, maka mematikan usaha peternak ayam petelur. Mereka juga meminta kepastian hukum, melalui keputusan presiden dan peraturan gubernur, akan hak budidaya layer untuk peternak rakyat mandiri.

"Kami minta kepada pemerintah, dalam hal bantuan langsung dan pemberdayaan peternak rakyat mandiri, harus melalui kelompok dan koperasi. Kami juga minta para integrator, untuk memprioritaskan peternak kecil," ujar Kasmani.

Mereka juga mendesak pemerintah, harus menstabilkan harga telur yang seimbang dengan biaya pakan, sehingga peternak kecil dapat berkontribusi. Apabila aksinya ini tidak dipenuhi, mereka mengancam akan beraksi lagi di Kantor Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung.

Sementara itu, perwakilan pihak PT New Hope Indonesia Lampung, Arba Nasuhi menjelaskan, pihaknya akan menyampaikan tuntutan para peternak ayam petelur kepada pihak perusahaan. Sebab tannpa ada peternak ayam petelur, perusahaan pakan tidak ada apa-apanya.

"Intinya, apa yang mereka sampaikan ini wajib kami dengarkan, kami carikan solusi terbaik. Untuk kenaikan harga pakan saat ini, disebabkan harga sejumlah bahan baku mengalami kenaikan," jelas Arba Nasuhi. (***)

Editor : Febri Arianto


Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Pilgub Lampung, Peruntungan Arinal Djunaidi Berhenti di...

Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...

1287


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved